Liputan6.com, Jakarta Mal pelayanan publik di Kota Tomohon Provinsi Sulawesi Utara, menjadi tempat pelayanan publik satu pintu terintegarsi, salah satunya Polri. Layanan unggulan dihadirkan, adalah Command Centre untuk meningkatkan rasa aman di masyarakat.
"Command centre, dengan feature panic button yang tersambung dengan smartphone, masyarakat akan mudah bila menemukan hal berbahaya, Polri dapat langsung bergerak menuju TKP untuk membantu," kata Sekretaris Daerah Kota Tomohon Harold V Lolowang di mal pelayanan publik, Kota Tomohon, Sulawesi Utara, Rabu (24/10/2018).
Baca Juga
Wakapolres Tomohon Kompol Joyce Nowoe menyambut baik sinergitas ini. Hubungan kerjasama terjalin baik, diharap ke depan lebih baik lagi dengan hadirnya Command Centre.
Advertisement
"Jadi ke depan ada personel kami di command centre mall pelayanan terpadu, kita terintegrasi ada panic button jadi ketika ada masalah di lapangan dan bisa keliatan di command centre dan timsus di lapngan bisa bergerak," terang Joyce.
Mal Pelayanan Publik Kota Tomohon berdiri sejak setahun lalu. Kehadiran tempat pelayanan satu pintu ini menjadi favorit dalam mengurus beragam macam hal, mulai dari KTP, SIM, dan perbankan.
Harold bercerita, gedung mall pelayanan publik semula adalah kantor walikota Tomohon. Inisiasi walikota ingin membangun kemudahab bagi masyarakat, diambil keputusan, kantor walikota dijadikan kantor pelayanan publik.
"Pak walikota berkeinginan untuk bikin pelayanan lebih luas lagi," jelas dia.
Menurut data harian, mal pelayanan publik Kota Tomohon, pengunjung per harinya tercatat lebih dari 150 orang. Mereka terbagi dalam beberapa bagian kepengurusan.