Kursi Wagub DKI untuk PKS, Sandiaga: Ikuti Saja Prosesnya

Cawapres Sandiaga Uno melakukan kunjungan ke Kantor Pimpinan Pusat MTA untuk silaturahmi dan minta doa restu,Sabtu (22/9).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno menghormati keputusan Gerindra - PKS soal wakil Gubernur DKI Jakarta. Dia juga tidak masalah kursi wagub diserahkan kepada PKS.

"Ikuti saja prosesnya, yang jelas keputusan kemarin itu diserahkan ke PKS, kita serahkan saja," katanya di Jalan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (7/11/2018).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memandang positif bila ada mekanisme fit and proper test untuk figur yang bakal menduduki posisi tersebut. Masyarakat juga bisa memberikan masukan. Dia yakin dengan proses seperti itu Jakarta akan memiliki masa depan yang cerah dan dewasa dalam berpolitik.

"Nilai tambahnya ada fit and proper, pelibatan publik untuk memberikan suatu pilihan, ditambah bukan hanya dua tapi empat untuk ikut fit and proper test ini salah satu inovasi dari politik yang bersahabat," pungkas Sandiaga.

Pimpinan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menggelar pertemuan di Kantor DPD Gerindra Jakarta Pusat, Senin (5/11). Pertemuan ini guna menyusul calon kader untuk mengisi kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Dalam pertemuan yang diselenggarakan secara tertutup itu menghasilkan kesepakatan. Salah satu poinnya yakni kedua partai koalisi sepakat membentuk Badan Bersama untuk menjaring calon-calon wagub akan diusulkan ke DPRD Jakarta.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sandiaga Uno menyatakan, sebenarnya selama pelaksanaan kampanye Pemilu dapat mengajukan cuti. Namun, dengan mempertimbangkan beberapa hal, salah satunya beratnya tugas seorang wagub akhirnya Sandiaga memilih mengundurkan diri.

Sandiaga Uno
Tokoh
Sandiaga Uno adalah pengusaha yang kini mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta
Lihat Selengkapnya
Sandiaga Uno
Wagub DKI Jakarta