Liputan6.com,Tangerang - Abdullah Fithri Setiawan atau Dufi korban pembunuhan yang ditemukan dalam drum sempat pamit kerja kepada istrinya, Bayu Yuniarti Hendriani, dan anak-anaknya. Saat itu, Jumat, 16 November 2018 pagi.
Dia berangkat kerja dengan mengendarai mobil pribadi. Menurut Ketua RT lingkungan Dufi tinggal Ikhsan, Dufi selalu menitipkan mobilnya di Stasiun Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangsel.
"Namun, saat dicari polisi, di Stasiun Rawa Buntu, mobilnya belum ketemu," ujar Ikhsan, Ketua RT 02/06, Kluster TGS Catalina, Blok AB 3, Kelurahan Medang, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Senin (19/11/2018).
Advertisement
Di hari kepergian Dufi, handphone-nya tidak bisa dihubungi. Barulah pada Minggu siang, polisi dari Polsek Klapa Nunggal, Kabupaten Bogor, memberikan kabar duka tersebut.
Sementara, menurut Anita, Staf Ahli TVRI, Dufi pada hari Rabu (14/11/2018) sempat menghadiri Rakornas TVRI di Gunung Geulis Bogor. Namun, Anita maupun karyawan lain tidak mengetahui adanya gelagat aneh.
Tak Ada yang Aneh
"Tidak ada yang aneh, seperti biasa dia datang. Ngobrol, pemaparan, becanda dengan yang lain," ujar Anita.
Dufi merupakan sales marketing di TV Muhammadiyah. Ia juga menjadi tenaga marketing lepas di TVRI.
Anita pun berharap pelaku yang membunuh temannya itu bisa secepatnya ditangkap. Sehingga baik keluarga atau teman korban bisa tenang dan mengetahui penyebab pasti kematiannya.
Saksikan video pilihan di bawah ini
Advertisement