Sukses

Mengenal Mayjen Besar Harto, Pangkostrad Pengganti Jenderal Andika Perkasa

Mayjen Besar Harto akan mengisi posisi yang ditinggalkan Jenderal Andika Perkasa.

Liputan6.com, Jakarta - Gerbong di tubuh TNI kembali bergerak. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan mutasi sejumlah perwira menengah dan tinggi di tiga matra.

Sejumlah perwira tinggi di Angkatan Darat mendapat promosi jabatan. Mayjen Besar Harto Karyawan ditunjuk menjadi Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).

Ia akan menggantikan menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang kini menduduki posisi Kepala Staf Angkatan Darat.

Dengan posisi barunya bintang di pundak Harto kini menjadi tiga. Harto merupakan lulusan Akademi Militer 1986 yang berpengalaman dalam Infanteri (Kostrad).

Pria kelahiran Lubuk Sikaping, Pasaman, Sumatera Barat, 31 Mei 1963, itu sempat menduduki berbagai pos strategis.

Saat berpangkat kolonel, Harto pernah dipercaya menjadi Danrem 062/Tarumanegara. Lalu pecah bintang menjadi Irkostrad (2015) dengan pangkat brigjen.

 

2 dari 2 halaman

Jadi Danpuspenerbad

Bintangnya kembali bertambah ketika didapuk menjadi Danpuspenerbad. Pangkatnya naik menjadi mayor jenderal. Kini, setelah menjabat Pangkostrad tinggal selangkah lagi Harto menyandang pangkat jenderal.

Kapuspen TNI Mayjen Santos Matondang membenarkan pergantian di tubuh TNI. Pergantian ini tertuang dalam surat keputusan Panglima TNI nomor Kep/1240/XI/2018 tertanggal 29 November 2018. Ditandatangani langsung Panglima TNI Marsekal Hadi.

Reporter: Didi Syafirdi

Saksikan video pilihan di bawah iniÂ