Liputan6.com, Jakarta - Hujan deras membuat banjir di Kecamatan Priuk, Kota Tangerang, tak kunjung surut. Akibatnya, ratusan rumah terdampak, akses jalan ke perumahan warga terputus.
Akses yang terputus mulai dari Jembatan Alamanda hingga akses jalan ke perumahan warga. Belasan petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satpol PP Kota Tangerang, siaga membantu warga untuk melewati jalan tersebut.
Baca Juga
"Ada sekitar lima perahu karet yang disiagakan, jadi bisa membantu warga yang mau lewat untuk beraktifitas keluar perumahan," ujar petugas BPBD Kota Tangerang, Kamal, Rabu (30/1/2019).
Advertisement
Sebab, air menggenangi mulai dari ketinggian 30 sampai 80 sentimeter. Sehingga sangat bahaya bila warga melewatinya dengan berjalan kaki tanpa pengawalan petugas.
Sejak subuh ketika warga akan berangkat sekolah dan bekerja, petugas bolak balik membantu warga yang lewat. Sementara, warga yang rumahnya kena imbas, langsung dievakuasi ke sejumlah bangunan yang aman.
"Dievakuasi ke daerah Posyandu, dan beberapa rumah warga yang tidak terkena dampak. Jadi pertama biarkan mereka aman dulu," katanya.
Sementara, menurut warga, Amirullah, banjir sebenarnya sempat surut. tapi karena semalam hujan lagi, air di Kali Sabi itu naik lagi dan meluap lagi
"Makanya, baik petugas maupun warga masih siaga," kata dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini: