Sukses

Sekjen Kemensos Pimpin Upacara Pemakaman Jenazah Nani Sudarsono

Almarhuman sempat memegang berbagai jabatan penting antara lain Wakil Ketua DPP Golkar, anggota Komisi III DPR, Sekjen Kowani, dan Ketua Umum Himpunan Wanita Karya.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Sosial Nani Soedarsono Kabinet Pembangunan IV di era pemerintahan Presiden Soeharto meninggal dunia. Jenazah Nani Sudarsono dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, Minggu (17/2).

Dalam acara pemakaman itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Hartono Laras bertindak sebagai inspektur upacara. Sejumlah menteri Kabinet Pembangunan V, ikut hadir mengantar almarhumah ke tempat peristirahatan terakhir, seperti Akbar Tanjung, Oetoyo Oesman, dan Theo L Sambuaga.

"Keluarga besar Kementerian Sosial mengucapkan duka cita mendalam. Almarhumah telah memberikan pengabdian besar kepada negara. Atas pengabdiannya dan jasa-jasanya, negara telah menganugerahkan berbagai macam tanda jasa dan bintang kehormatan kepada almarhumah, " kata Hartono Laras, usai memimpin upacara pemakaman di TMPNU Kalibata.

Almarhumah tercatat mendapat beberapa penghargaan dari negara antara lain, Bintang Gerilya, Bintang Maha Putra Adhi Pradana, Bintang Kebaktian Sosial, dan lainnya.

Menurut Hartono, saat menjabat sebagai menteri sosial almarhumah dikenal memberikan perhatian besar, pada upaya meningkatkan kemitraan antara Kemensos dengan lembaga dan organisasi sosial.

"Di era kepemimpinan beliau, kemitraan masyarakat bersama-sama pemerintah berjalan baik sehingga jangkauan pelayanan, terutama dalam penanganan masalah sosial, cukup luas," kata Hartono.

Bisa dikatakan, lanjut Hartono, pada masa itu kiprah lembaga-lembaga sosial cukup signifikan dan bahkan menjadi mitra strategis pemerintah.

Untuk diketahui, Nani Soedarsono meninggal dunia karena sakit setelah dirawat di RS Medistra Jakarta, Sabtu (16/2) sekitar pukul 15.10 WIB.

Nani Soedarsono lahir di Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah 28 Maret 1928. Ia merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia juga aktif di organisasi sosial dan politik.

Sebelum menjabat menteri, Nani yang memiliki nama lengkap Rr Naryati sudah memegang berbagai jabatan penting antara lain Wakil Ketua DPP Golkar, anggota Komisi III DPR, Sekjen Kowani, dan Ketua Umum Himpunan Wanita Karya.

Nani menikah dengan Soedarsono pada 1953 yang merupakan teman kuliahnya di FH UGM. Pasangan ini dikaruniai seorang putra dan dua putri.

 

 

(*)

EnamPlus