Liputan6.com, Jakarta - Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) resmi dibuka hari ini, Jumat (1/3/2019). UTBK merupakan syarat wajib yang harus diikuti sebelum mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2019.
Para peserta harus terlebih mendahulu mendaftar melalui laman pendaftaran-utbk.ltmpt.ac.id 2019. Setelah mengisi biodata lengkap dan membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 200.000, para peserta dapat memilih lokasi dan waktu ujian.
Pendaftaran UTBK akan dibuka hingga 1 April 2019, namun dibagi menjadi dua gelombang, yaitu gelombang pertama 1–24 Maret 2019 dan gelombang kedua 25 Maret–1 April 2019.
Advertisement
Untuk jadwal UTBK 2019 akan berlangsung pada Sabtu dan Minggu sebanyak 10 kali atau setiap hari terdapat dua sesi tes, yaitu pagi dan siang sebanyak 20 sesi (kecuali hari libur nasional).
Waktu pelaksanaan tes untuk peserta pendaftar gelombang pertama 13 April–4 Mei 2019, khusus Tuna Netra 4 Mei 2019 pukul 07.30-11.45 WIB dan gelombang kedua 11–26 Mei 2019, khusus Tuna Netra 25 Mei 2019 pukul 07.30-11.45 WIB.
Berikut waktu lengkap dua sesi saat tes UTBK 2019 berlangsung:
Sesi pagi
07.30-07.35 Peserta masuk ruang ujian
07.35-07.55 Pemeriksaan identitas/dokumen
07.55-08.00 Latihan
08.00-11.45 Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kemampuan Akademik (TKA)
Sesi siang
12.30-12.35 Peserta masuk ruang ujian
12.35-12.55 Pemeriksaan identitas/dokumen
12.55-13.00 Latihan
13.00-16.45 Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kemampuan Akademik (TKA)
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Jenis Tes dan Kelompok Ujian UTBK
UTBK terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) yang sesuai dengan kelompok ujian setiap peserta ujian.
TPS digunakan mengukur kemampuan kognitif, yaitu kemampuan penalaran dan pemahaman umum yang penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.
Kemampuan ini meliputi kemampuan penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.
Kemudian TKA digunakan untuk mengukur pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang diajarkan di sekolah dan diperlukan seseorang agar dapat berhasil dalam menempuh pendidikan tinggi.
TKA juga mengukur kemampuan kognitif yang terkait langsung dengan konten mata pelajaran yang dipelajari di sekolah. Penekanan tes pada Higher Order Thinking Skills (HOTS).
Sedangkan kelompok ujian UTBK terbagi menjadi dua, yaitu sains dan tekhnologi atau saintek serta sosial dan humaniora atau soshum.
Kelompok ujian saintek dengan materi ujian TPS dan TKA saintek, yaitu Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi. Kemudian, kelompok ujian soshum dengan materi ujian TPS dan TKA soshum, yaitu Matematika Soshum, Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi.
Advertisement