Sukses

Selama Maret Banyuwangi Gelar Event Arsitektur Nusantara Hingga Half Marathon

Ada enam event yang digelar pada Maret 2019. Event tersebut adalah...

Liputan6.com, Jakarta Banyuwangi akan menggelar beberapa event menarik lagi dibulan ini. Ada enam event yang akan digelar dibulan ini dan banyak wisatawan berkunjung ke Banyuwangi. 

Event tersebut antara lain, Festival Arsitektur Nusantara (14-15 Maret), Young Entrepreneurs Festival (20-21 Maret), Festival Lembah Ijen (23 Maret), Festival Juragan Pintar (30 Maret), serta Mandiri Banyuwangi Half Marathon (31 Maret).

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, sebelumnya pada 4 Maret 2019, digelar Festival Posyandu Kreatif, dan dihadiri ribuan kader Posyandu dan balita se-Banyuwangi.

"Festival ini adalah apresiasi untuk kader Posyandu yang telah mengabdi menjadi pejuang kesehatan keluarga dan sebagai garda terdepan menjaga kesehatan masyarakat Indonesia," kata Anas, Selasa (5/3).

Event kedua dibulan ini adalah Festival Arsitektur Nusantara, pada 14-15 Maret. Festival ini akan diramaikan ratusan arsitektur dari seluruh nusantara.

Selama dua hari, para peserta akan mengikuti lokakarya dan mengunjungi sejumlah ruang publik dan lansekap destinasi wisata yang melibatkan berbagai arsitek kondang dalam pembangunannya.

Anas menjelaskan, dalam delapan tahun terakhir Banyuwangi membangun daerahnya dengan pendekatan arsitektur yang berkonsep jelas.

"Berbagai lansekap dan bangunan publik, mulai dari bandara sampai lembaga kesehatan dibangun dengan konsep arsitektur khas lokal. Kami ingin berbagi konsep pembangunan ini dengan pihak dan daerah lain, salah satunya dengan menggelar event ini," kata Anas.

Pekan berikutnya, Banyuwangi akan menghelat Young Entrepreneurs Festival, Rabu-Kamis (20-21 Maret). Ajang untuk mencetak wirausahawan muda tersebut dilaksanakan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Sayu Wiwit, depan kantor Pemkab Banyuwangi.

Ajang ini menghadirkan anak-anak muda untuk dikobarkan semangat wirausahanya melalui serangkaian kegiatan. Mulai dari mentoring, kuliah inspiratif bersama pengusaha muda nasional, workshop, hingga peluang kerja sama dan investasi.

"Kami juga menggelar Hackathon Pintar 1.0, pada 29-30 Maret mendatang, sebuah ajang kompetisi yang bertujuan menggali ide untuk memacu kinerja UMKM dan pariwisata dengan menggandeng startup teknologi ritel mikro Warung Pintar," kata Anas.

Hackathon adalah ajang pekan retas pengembangan ide teknologi untuk tujuan tertentu. Di Banyuwangi, ditujukan untuk pengembangan wisata dan UMKM.

"Hackathon Pintar 1.0 mengusung spirit pariwisata dan UMKM pintar. Kami mengajak anak muda se-Indonesia untuk membawa perubahan dengan bersama-sama mencari solusi bagi permasalahan UMKM dan pariwisata di Banyuwangi," kata Anas.

Hackaton akan digelar sehari sebelum pelaksanaan Festival Juragan Pintar (30 Maret). Festival Juragan Pintar, adalah ajang pertemuan para pemilik Warung Pintar dari berbagai daerah. Warung Pintar sendiri adalah platform teknologi terintegrasi untuk warung tradisional.

"Di Banyuwangi, Warung Pintar telah bermitra dengan warga untuk meningkatkan daya saing warung-warung rakyat," jelas Anas.

Atraksi budaya juga akan hadir memeriahkan event di bulan ini, yakni Festival Lembah Ijen (23 Maret).

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda menjelaskan, atraksi seni tersebut merupakan show rutin bulanan yang digelar di Taman Gandrung Terakota, Kecamatan Licin.

"Para wisatawan bisa menyaksikan sendratari Gandrung di sebuah kawasan resort yang sejuk yang letaknya di kaki Gunung Ijen," MY Bramuda.

Event pamungkas pada Maret ini akan dimeriahkan Mandiri Banyuwangi Half Marathon. Kompetisi lari yang akan digelar Minggu 31 Maret ini akan mengajak pesertanya menyusuri lansekap kota dan melintasi landmark Banyuwangi.

Pemandangan Gunung Ijen dari kejauhan, semilir angin dari perairan Selat Bali, serta keindahan arsitektur kota yang rapi dapat dinikmati pelari di sepanjang rute.

"Ajang ini melombakan tiga kategori, yakni half marathon (21 KM) on road, 10 KM, dan 5 KM," jelas Bramuda. 

 

 

(*)