Kampanyekan Keselamatan Berkendara, Polisi di Bogor Ajak Santri Naik Moge

Liputan6.com, Jakarta - Satlantas Polres Bogor mengkampanyekan spirit keselamatan berkendara bagi kaum millenial. Kali ini, kegiatan yang dikemas dalam Millennial Road Safety Festival (MRSF) menyasar santri millenial.

Sekitar 3.000 santri dan santriwati Pondok Pesantren Nurul Furqon Kabupaten Bogor ikut serta mendukung keselamatan berlalu lintas, Sabtu, 9 Maret 2019. Acara ini dibuka oleh Kasat Lantas Polres Bogor AKP M. Fadli Amri dan dilanjut sambutan dari pimpinan Ponpes Nurul Furqo KH Jejen Syukrillah.

Dalam sambutannya, Fadli mengatakan, salah satu pelaku lalu lintas yang menjadi perhatian adalah generasi milenial, yang jumlahnya paling tinggi mengalami kecelakaan di jalan raya.

Dia mengungkapkan, 57 persen kecelakaan di jalan raya di Indonesia adalah usia produktif dari usia 15 tahun hingga 38 tahun. Tren ini terus meningkat dari tahun ke tahun.

Kecelakaan lalu lintas ini menyebabkan meninggalnya manusia terbesar kelima di antara penyakit kronis lain berdasarkan data WHO (World Health Organization). Di Kabupaten Bogor pun demikian, lebih dari 500 kasus kecelakaan didominasi sepeda motor dan umumnya korbannya kaum millenial," terang Fadli.

Atas dasar itu, Fdli mengatakan Polri gencar melakukan sosialisasi keselamatan dalam berlalulintas. Dia berharap, adanya kegitan itu, dapat membat anak muda lebih tertib berlalulintas.

"Tujuannya adalah menggaet kaum millennial untuk tertib dan taat berlalu lintas, anak muda memang lebih sulit untuk dihimbau tapi apabila mengena di hati maka akan terpatri hingga usia senja," terang Fadli.