Sukses


Mahyudin Berbagi Kisah dan Motivasi di Muara Jawa Ulu

"Apalagi era ini era keterbukaan, semua bisa menjadi apa saja asal cara meraihnya dengan benar."

Liputan6.com, Jakarta Kesuksesan adalah milik semua orang yang mengupayakannya. Bicara tentang kesuksesan, Wakil Ketua MPR RI Mahyudin memiliki resep ampuhnya, yaitu menanamkan keinginan dengan sungguh, dibarengi upaya serta kerja keras maksimal. 

Dalam acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI kerjasama MPR dengan Komunitas Musik Borneo dan Keluarga Besar Mahasiswa Handil, Mahyudin menceritakan kisahnya. Mahyudin adalah anak daerah Kalimantan Timur sekaligus mantan Bupati Kutai Timur yang berhasil menembus ketatnya persaingan di elit pusat Indonesia.

Kini Mahyudin berhasil menjadi pimpinan lembaga tinggi negara MPR RI. Dia sangat dihormati dan memiliki kewenangan luar biasa diantaranya, berwenang mengubah dan menetapkan UUD dan berwenang melantik serta memberhentikan presiden.

 

"Seorang anak daerah Kaltim yang membubuhkan tandatangannya di berita acara pelantikan presiden. Sampai sekarang salinan atau copy-an berita acara tersebut masih saya simpan sebagai kenangan," katanya dihadapan lebih dari 200 generasi muda Muara Jawa, Kalimantan Timur, di balai desa Kelurahan Muara Jawa Ulu, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Minggu (24/3).

Contoh teladan seperti itu, lanjut Mahyudin, memang berasal dari daerah terpencil. Namun dengan keinginan serta upaya yang kuat, dia berhasil mencapai kesuksesan. Hal itu menjadi satu inspirasi di saat generasi milenial saat ini krisis keteladanan.

"Apalagi era ini era keterbukaan, semua bisa menjadi apa saja asal cara meraihnya dengan benar. Jangan sampai meraih jabatan dengan money politic apalagi pakai sponsor-sponsor sebab akan ada udang dibalik batu," katanya.

"Untuk itulah selain keteladanan, generasi milenial perlu edukasi demokrasi dan politik yang benar. Pemilu serentak 2019 ini adalah momentum tepat untuk para kontestan memberikan edukasi yang tepat kepada yang muda-muda," tambahnya. 

 

 

(*)