Liputan6.com, Jakarta Apaun suku, bahasa, warna kulit, dan agama, warga Indonesia harus bisa saling menjaga tali kebhinekaan. Maka dari itu, Gowes Nusantara 2019 yang digelar oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengangkat tema "Kita Semua Bersaudara".
Acara itu digelar di Kota Padang, Sumatera Barat pada 31 Maret 2019. Hal itu dikatakan Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta saat Konferensi Pers, Jumat (29/3) siang di Media Center Kemenpora.
Menurutnya, tema ini dapat mempererat tali persaudaraan bagi seluruh rakyat Indonesia apapun suku, bahasa, warna kulit, juga agama yang dianutnya.
Advertisement
"Saya berharap melalui program Gowes Nusantara 2019 ini dapat merangkai dan menguatkan persatuan di kebinekaan, sesuai dengan tema yang diusung. Dengan ber-gowes bersama oleh komunitas-komunitas sepeda maupun personal akan tercipta interaksi sosial yang positif," ucapnya yang didampingi Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Rekreasi Teguh Rahardjo.
Program yang bertujuan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga, akan dilaksanakan di 50 Kabupaten/Kota dan 48 Kabupaten/Kota yang dilalui oleh Gowes Fun dan Gowes jelajah.
"Puncak Gowes Nusantara 2019 sendiri rencananya akan dilaksanakan pada September 2019. Tepatnya, saat perayaaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) pada 9 September," ujarnya.
Pelaksanaan kegiatan Gowes Nusantara 2019 ini bekerjasama dengan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), mana menjaga ketahanan keluarga melalui olahraga dengan melakukan gaya hidup sehat serta menjauhkan diri dari narkoba.
"Gowes Nusantara menjadi komitmen Kemenpora untuk terus menyelenggarakan program dan kegiatan olahraga yang secara langsung menyentuh dan mengajak masyarakat, untuk berolahraga demi mencapai budaya hidup yang sehat. Pada tahun ini kami bekerjasma dengan BKKBN," jelasnya.
Aktivitasnya masih sama, yaitu mengampanyekan Ayo Olahraga, dengan memperkuat tali persaudaraan melalui olahraga. "Kami bersinergi dengan BKKBN untuk mengampanyekan Ayo Olahraga melalui bersepeda maupun olahraga apapun dimulai dari keluarga," katanya.
Sementara itu salah satu tim penjelajah Gowes Nusantara 2019 Ade Imanudin menjelaskan jelajah Gowes Nusantara akan dimulai pada 13 Juli 2019. Perjalanan dimulai dari titik Nol Kilometer yaitu Sabang, kemudian menyusuri Papua mulai Jayapura menuju ke wilayah Papua Barat melalui Manokwari, Sorong dan Raja Ampat.
"Selanjutnya masuk ke wilayah Provinsi Maluku Utara, Ternate, Tidore dan Kepulauan Halmahera menuju ke Maluku, Ambon dan Pulau Seram. Kemudian lanjut menyebrang menuju Pulau Timor, perbatasan dengan negara Timor Leste, kemudian ke pulau Sumba. Tahun ini direncanakan penjelajah Nusantara masuk ke pulau Sumba dan eksplorasi seluruh wilayah kabupaten yang ada di pulau Sumba mulai dari Sumba Barat Daya Sumba Barat Sumba Tengah waibakul Sumba Timur dan lanjut kita akan menyebrang Ke Nusa Tenggara Timur," tambahnya.
Ia melanjutkan, rencananya sampai ke pulau Flores Larantuka kemudian menuju Maumere, Ende, hingga kemudian ke Labuan Bajo dan ke Pulau Sumbawa Sumbawa. Terakhir ke wilayah Nusa Tenggara Barat dan direncanakan tanggal 1 September finis bersamaan dengan kegiatan Gowes Nusantara 2019 secara nasional di kota Mataram.
(*)