Sukses

Bertemu Jokowi, Juara MTQ Internasional Syamsuri Cerita Pujian Erdogan

Pertemuan antara Jokowi dan Syamsuri berlangsung secara tertutup sekitar 20 menit.

Liputan6.com, Jakarta Juara Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Internasional Syamsuri Firdaus mengaku senang dapat bertemu Presiden Jokowi. Kepada Jokowi, Syamsuri menceritakan kesannya mendapat penghargaan langsung dari Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.

"Bertemu sama Pak Jokowi, membicarakan bagaimana kesannya diberikan penghargaan oleh Presiden Erdogan," kata Syamsuri usai bertemu Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (28/5/2019).

Syamsuri menuturkan, saat diberi penghargaan, Erdogan memuji suaranya yang merdu saat membaca Alquran. Tak hanya itu, Erdogan juga sempat memeluknya.

"Habis itu dia peluk saya dan Alhamdulillah saya merasa terharu, sedih, campur bahagia dan memang luar biasa barakah Quran, Alhamdulillah saya bisa bertemu dengan Presiden Erdogan, lebih-lebih Presiden RI, Pak Jokowi," jelas dia.

Pertemuan antara Jokowi dan Syamsuri berlangsung secara tertutup sekitar 20 menit. Syamsuri mengatakan Jokowi menitipkan pesan agar dirinya terus meningkatkan prestasi.

"Tetap semangat dan berjuang sungguh-sungguh untuk meningkatkan dan mensyiarkan Alquran untuk memotivasi, menginspirasi generasi penerus bangsa," ujarnya.

 

2 dari 2 halaman

Peserta dari Timur Tengah dan Eropa

Seperti diketahui, Peserta Indonesia Syamsuri Firdaus dari Nusa Tenggara Barat terpilih menjadi Juara 1 dalam MTQ Internasional ke-7 di Turki, yang diselenggarakan pada 20-25 Mei 2019 di Mesjid Agung Camlica Istanbul.

Penghargaan juara 1 diberikan langsung oleh Presiden Turki  Recep Tayyip Erdoğan, begitu juga kepada juara 2 peserta dari negara Niger dan juara 3 dari Qatar yang disaksikan para undangan Kementerian Agama Turki, wakil Konsulat Jenderal negara sahabat termasuk KJRI Istanbul yang diwakili PF Pensosbud, Iwan Wijaya.

MTQ Internasional ini diikuti oleh sekitar 60-an peserta lainnya dari berbagai negara Timur Tengah dan Eropa, demikian seperti dikutip dari rilis KJRI Istanbul yang dimuat Liputan6.com, Selasa (28/5/2019).