Sukses

Semangati Personel, Kapolda Maluku Buka Puasa Bareng Anak Buah di Pos Polisi HI

Dia menegaskan, anak buahnya masih semangat berada dan turut serta dalam pengamanan Ibu Kota.

Liputan6.com, Jakarta Kapolda Maluku Inspektur Jenderal Royke Lumowa, sengaja hadir ke Jakarta untuk melihat anak buahnya. Dia langsung melakukan pemantauan, dan ikut berbuka puasa bersama puluhan personel anggota.

Pantauan di depan Pos Polisi Bundaran Hotel Indonesia, dia langsung menyalami anak buahnya satu per satu. Tanpa ragu, Royke langsung duduk dan ikut berbuka bersama.

"Saya sengaja datang ke Jakarta ini baru landing, sengaja ingin melihat anak-anak saya ini, anggota saya, mereka di BKO-kan ke Polda Metro Jaya untuk menjaga Ibu Kota. Sejauh mana, apakah masih sehat, masih semangat," kata Royke di lokasi, Rabu (29/5/2019).

Dia menegaskan, anak buahnya masih semangat berada dan turut serta dalam pengamanan Ibu Kota.

"Dan nampaknya masih semangat. Dan besok saya akan melihat sebagian di wisma. Semuanya ada 400 Brimob dan 100 Sabara. Semuanya ada 500 personel," jelas Royke.

Dia berharap, situasi di Jakarta terus aman dari hari ke hari.

"Mudah-mudahan Jakarta dari hari ke hari semakin landai, sehingga mereka segera kembali ke Ambon, dan Maluku," ungkap Royke.

Dia pun menyadari, meskipun sering memantau dari jauh, kehadirannya tentu membawa semangat lebih untuk anak buahnya. Terlebih lagi sudah mendekati lebaran.

"Saya memang ingin menyapa mereka. Dari awal saya menyapa mereka dari online saja. Sekarang saya menyapa dengan buka bersama. Kalau Polisi apalagi Brimob di sini senang di sana senang," tutur Royke.

 

2 dari 2 halaman

Laksanakan Tugas

Dia pun mengarahkan, agar anggotanya melaksanakan tugas dengan baik. Dan Jangan lakukan pelanggaran-pelanggaran sekecil apapun.

"Kemudian tetap semangat mengikuti perintah, arahan dari komando Polda Metro Jaya karena di BKO-an ke sini. Dan laksanakan tugas sungguh-sungguh, dan berikan pelayanan kepada masyarakat, bekerja dengan hati, melayani dengan hati. Sehingga stabilitas ibukota bisa terjaga," tukasnya.

Dia pun membuka kemungkinan jumlah pasukannya akan dikurangi jika kondisi di Jakarta berjalan kondusif.

"Saya lihat semakin kondusif. Kemungkinan akan dicicil. Kita lihat sampai 28 Juni seperti apa, akhir persidangan di MK. Mudah-mudahan kondusif semua," pungkas dia.