Daftar Tol Mudik yang Gratis Selama Mudik Lebaran 2019

Pemerintah juga menggratiskan ruas Tol Pandaan-Malang seksi 4. Tol sepanjang 4,8 kilometer menuju Kota Malang itu dibuka secara fungsional pada saat arus mudik Lebaran 2019.

"Progresnya sudah 87 persen namun bisa kita fungsikan untuk membantu kelancaran mudik. Hanya saja gerbang keluarnya di Pakis tidak terlalu besar sehingga akan diatur sebagian bisa keluar di Pakis sebagian keluar di Singosari," kata Dirjen Bina Marga Sugiyartanto.

Jalan Tol Pandaan-Malang memiliki total panjang 38,488 kilometer. Saat ini pembangunan Seksi 4 sepanjang 4,8 kilometer telah mencapai progres 87 persen.

Sementara untuk Seksi 5 sepanjang 3,1 kilometer sempat tertunda karena ditemukannya situs budaya. Sehingga perlu dilakukan pergeseran trase sejauh 17 meter dari trase awal.

Pemerintah juga menggratiskan sebagian Tol Trans Sumatera, yakni ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang pada arus mudik Lebaran 2019. Penggratisan tarif karena ruas jalan tol tersebut masih bersifat fungsional.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, saat difungsionalkan untuk mudik Lebaran 2019, Ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang akan dibuka dua jalur baik dari arah Bakauheni maupun sebaliknya.

"Tetapi untuk ruas Pematang Panggang-Kayu Agung baru bisa dibuka untuk satu jalur. Untuk yang ke arah sebaliknya belum bisa masih satu jalur dua lane saja. Kemudian langsung ke Jakabaring. Semua sudah bisa tersambung. Untuk pengaturan lalu lintasnya kami serahkan kepada Korlantas Polri," ujar Basuki.

Jalan tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung (189 km) pembangunannya dilakukan dengan menggunakan biaya investasi sebesar Rp 21,95 triliun. Progresnya untuk Terbanggi Besar-Pematang Panggang (112 Km) saat ini sudah 91,24 persen dan Pematang Panggang-Kayu Agung (77 Km) sudah 95 persen.

Terakhir, ruas tol yang digratiskan saat arus mudik Lebaran 2019 adalah Tol Balikpapan-Samarinda. Jalan bebas hambatan itu dibuka secara fungsional sampai Bukit Soeharto.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, meski masih bersifat fungsional, ruas tol tersebut dipastikan aman dilintasi pemudik.

"Tol Balikpapan-Samarinda itu bisa dibuka sampai Bukit Soeharto. Kalau yang fungsional juga oke, bukan tanah, sudah fleksibel semua," kata Menteri PUPR Basuki.