Ketum: Nama Calon Pimpinan DPR dari Golkar Tengah Digodok

Lewat Aplikasi SaksiKu, Ketum Golkar Pantau Perolehan Suara di TPS — Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberi sambutan saat melakukan pemantauan Aplikasi Android SaksiKu untuk Saksi Partai Golkar di TPS pada Pemilu 2019 di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (16/4). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Golkar memastikan mendapatkan kursi pimpinan DPR karena perolehan kursi terbanyak kedua setelah PDI Perjuangan. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengakui sudah ada beberapa nama bakal calon pimpinan DPR.

Menurut Airlangga, akan pada saatnya nama-nama yang sudah beredar dibahas di Dewan Pimpinan Pusat.

"Nanti dibahas pada waktunya," ucapnya di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (5/6/2019).

Airlangga hanya menyebutkan ada banyak nama yang digadang menempati kursi pimpinan DPR. Kata dia, nama yang sudah beredar tengah digodok, namun belum matang menjadi pimpinan periode 2019-2024.

"Namanya digodok tapi belum mateng," katanya.

Menteri Perindustrian itu tak menjawab jelas mengapa Golkar belum merampungkan nama calon pimpinan DPR.

"Nunggu temperatur pas, lamanya cukup," sebutnya.

2 dari 2 halaman

Nama yang Beredar

Sebelumnya, nama-nama calon pimpinan parlemen telah diumumkan oleh Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono. Nama itu bercampur untuk mengisi kursi pimpinan DPR, MPR, sampai ketua fraksi.

Nama itu adalah Zainudin Amali, Agun Gunanjar, Ferdiansyah, Bambang Soesatyo, Ridwan Hisyam, Ace Hasan Syadzily, Abdul Kahar Muzakir, dan Aziz Syamsuddin. Nama ini kandidat untuk mengisi kursi pimpinan MPR, pimpinan DPR, serta Ketua Fraksi.

"Itu nama-nama yang patut dipertimbangkan untuk pimpinan DPR MPR," ujar Agung di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin (27/5/2019).