Sukses

Anies ke Palu Cek Bantuan Pemprov DKI untuk Korban Bencana

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memeriksa secara langsung bantuan ke Palu.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan kunjungan kerja ke Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Dia akan memeriksa langsung bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Sulteng pada September, 2018 lalu.

"Iya betul (ke Palu), melihat bantuan dari Pemprov, bantuan hibah yang bencana," kata Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Jakarta Muhammad Mawardi saat dihubungi di Jakarta, Jumat (14/6/2019).

Mawardi menjelaskan, Anies berangkat pada hari ini pukul 09.00 WIB menuju Palu. Dia dijadwalkan akan kembali ke Jakarta pada Sabtu besok (15/6/2019).

Selain itu, tidak ada Pelaksana Harian (Plh) Gubernur DKI karena Anies hanya melakukan perjalanan luar kota selama satu hari.

"Karena hanya satu hari, jadi nggak ada (Plh), besok pulang, besok siang pulang," jelasnya.

Sebelumnya, lebih dari 2.000 jiwa meninggal dunia serta puluhan ribu warga mengungsi akibat gempa bermagnitudo 7,4 disusul tsunami yang menyapu Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, Minggu sore, 28 Oktober 2018. Tak hanya itu, terjadi pula likuifaksi.

Saat itu, gelombang besar yang diperkirakan setinggi 3 meter menerjang dan menghancurkan setiap bangunan yang dilewatinya. Dampak terparah terjadi di pesisir Kota Palu usai diterjang tsunami. Bangunan yang berada di atasnya rusak parah dan rumah-rumah penduduk nyaris rata dengan tanah.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Pemprov DKI Kirimkan Bantuan

Sebelumnya, Pemprov DKI juga telah mengirimkan bantuan ke ke Kota Palu, Sulawesi Tengah. 

Kepala UPT Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Ridwan pada Kamis 11 Oktober 2018 merinci, tim satgas bencana itu terdiri dari 10 Satpol PP, 10 Petugas Damkar, tujuh anggota BPBD DKI, tiga dari Bazis, dan empat orang dari Dinas Sosial.

Untuk bantuan logistik, Pemprov DKI telah mengirimkan lebih awal pada Senin 8 Oktober 2018 sekitar pukul 22.00 WIB. Keberangkatan malam itu juga melibatkan 20 relawan dan 100 anggota Satpol PP dan Pamdal DKI. Total logisitik yang dimuat sebanyak 2.200 dus.

Seluruh logistik dibawa menuju Pelabuhan Tanjung Priok menggunakan sembilan truk, dan akan tiba di Kota Palu dan Donggala sekitar tiga sampai empat hari. Bantuan yang dikirim di antaranya makanan dan kebutuhan perempuan, serta bayi. Seperti pembalut, popok, biskuit, susu, selimut, handuk. "Selamat bertugas dan berjuang," kata Ridwan.

Gubernur Anies Baswedan mengatakan, Pemprov DKI juga mengalokasikan dana sebesar Rp 60 miliar untuk bantuan bencana Sulawesi Tengah.

"Untuk membantu meringankan beban," kata Anies di Monas, Senin 1 Oktober 2018.

Â