Kronologi Pemulung di Cirebon Temukan 5 Bom Aktif

Tim Jihandak saat mengamankan benda yang diduga bom di Mapolresta Cirebon. (Liputan6.com/Panji Prayitno)

Liputan6.com, Jakarta - Lima bom aktif ditemukan seorang pemulung berinisial G di tempat pembuangan sampah Sukalila pada Sabtu 15 Juni sore. Kapolresta Cirebon, Jawa Barat, AKBP Roland Ronaldy mengatakan, bom itu ditemukan pemulung saat mengumpulkan sampah.

"Yang menemukan itu pemulung saat mengumpulkan kaleng di TPS Sukalila," kata AKBP Roland di Cirebon, Minggu (16/6/2019).

Roland mengungkap kronologi penemuan bom tersebut. Awalnya pemulung berinisial G sedang mengumpulkan kaleng dan barang bekas lainnya di TPS Sukalila Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon.

Kemudian dia menemukan lima bom tersebut yang memang bentuknya seperti kaleng biasa, selanjutnya barang itu dibawa ke rumahnya.

"Setelah sampai di rumah si G ketemu sama temannya atas nama A. Kemudian si A ini menyatakan bahwa kaleng tersebut merupakan bahan peledak," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Usai dilakukan identifikasi dan pengamanan, kelima bom aktif yang terdiri dari dua jenis tersebut dibawa ke Mapolda Jawa Barat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

2 dari 2 halaman

Dibawa ke Makopolresta Cirebon

Roland melanjutkan, setelah itu mereka berdua memutuskan membawa barang tersebut ke Makopolresta Cirebon, untuk dilaporkan kepada pihak berwenang.

Saat sampai di Mapolresta Cirebon, pihak penjagaan kata Roland memerintahkan kepada mereka berdua untuk menaruh barang tersebut di luar.

"Kami langsung memanggil tim Jibom untuk memastikan barang tersebut dan ternyata benar itu semua jenis bom," katanya seperti dilansir Antara.

Roland menambahkan masih melakukan pemeriksaan terhadap dua orang dan terus mendalami kasus penemuan bom tersebut.

Liputan6.com
Author
Raden Trimutia Hatta
Editor

Kronologi Pemulung di Cirebon Temukan 5 Bom Aktif

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dibawa ke Makopolresta Cirebon

bom

Bom Cirebon

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar: AKP Dadang Iskandar Tak Senang Rekannya Ditangkap

Sekjen PDIP Sebut Maruarar SARA, Akan Kirimkan Buku Politik Itu Suci Karya Sabam Sirait

KPK Duga Uang yang Disita Saat OTT di Bengkulu Terkait Pilkada

Pohon Tumbang Timpa Mobil dan Motor di Jalan Raya Bocimi, 5 Luka

Jawab Maruarar Sirait, Hasto PDIP: Kekuatan Rakyat yang Menentukan di Pilkada Jakarta 2024, Bukan Kekuasaan

Gempa Hari Ini di Indonesia pada Akhir Pekan Minggu 24 November 2024: Getarkan Cianjur, Jabar

3 Fakta Terkait Kabar soal Rencana SPBU Shell Tutup di Indonesia

Anggota Komisi III DPR Usulkan Pembentukan Panja Penegakan Hukum Impor Ilegal

OTT KPK di Bengkulu, Jumlah Orang Ditangkap Bertambah Jadi 8

Wakil Ketua MPR RI Kunjungi Klaten, Ingatkan Pemimpin Daerah Harus Bisa Meredam Gejolak Pilkada

Honda Pamerkan 10 Line-up Kendaraan di GJAW 2024, Apa Saja?

Asertif Adalah Keterampilan Komunikasi yang Perlu Dikembangkan, Simak Panduan Lengkap

Apa Itu Furu': Memahami Konsep Cabang dalam Hukum Islam

Profil Paslon Banten dalam Pilgub 2024, Berikut Riwayat Pendidikannya

Prabowo Bawa Oleh-Oleh Ini Usai Sambangi Presiden UEA

Top 3 Berita Bola: Ruben Amorim Berencana Boyong Bintang Sporting CP ke Manchester United

Doa Ririe Fairus untuk Pernikahan Nissa Sabyan: Semoga Jadi Pasangan Dunia Akhirat dan Setialah...

Tabrakan Beruntun di Sukaraja Sukabumi, 1 Orang Meninggal Dunia

Kapolda Perintahkan Propam Awasi Kinerja Anggota yang Ditugaskan Amankan TPS

Dukung Kampanye Kuota 10 Persen Disabilitas di Parlemen, Kaesang: Asal Siap Sapa Masyarakat ke Lapangan

Apa Itu Format SVG: Panduan Lengkap Penggunaan dan Manfaatnya

Sejarah HUT PGRI 2024, Perjuangan Panjang Para Guru sejak Masa Penjajahan hingga Kemerdekaan

Apa itu Gaffer: Peran Krusial dalam Produksi Film dan Video

Profil 3 Paslon Cagub dan Cawagub untuk Pilkada Jakarta 2024, Pilih yang Mana?