Liputan6.com, Jakarta - Organisasi sayap Partai Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) mendukung Ketua DPR Bambang Soesatyo maju sebagai Ketua Umum Partai Golkar periode 2019-2024. Sebab, menurut Wakil Ketua MKGR Arman Amir, kepemimpinan Golkar saat ini perlu diperbaiki menurut hasil suara Pileg 2019.
"Berbagai capaian yang diperoleh Partai Golkar pada Pemilu 2019 ini masih belum maksimal. Target 110 kursi DPR gagal dicapai. Bahkan malah menurun dari 91 kursi pada periode 2014-2019, menjadi hanya 85 kursi di periode 2019-2024. Kehilangan 6 kursi 1,2 juta suara," ujar Arman, Selasa (2/7/2019).
Baca Juga
Dia menilai, Golkar perlu sosok pembaharu yang paham akan kepartaian. MKGR melihat sosok Bamsoet yang pernah menjadi Bendahara Umum DPP Partai Golkar periode 2014-2016 ini sebagai calon tepat.
Advertisement
"Beliau sependapat bahwa rapat harian, koordinasi, maupun pleno partai adalah jantungnya organisasi. Melalui rapatlah, berbagai pengurus bisa memberikan masukan dan menyumbangkan ide-ide pemikirannya, sehingga menghidupkan mesin kerja organisasi," tutur Arman.
Menanggapai aspirasi dari ormas sayap binaan Golkar tersebut, Bamsoet bertekad ke depan pendekatan kekeluargaan akan lebih ditonjolkan dalam partainya. Jika ada pelanggaran di daerah, pembinaan harus didahulukan.
Menurut dia, mekanisme rapat harian, koordinasi atau pleno yang diatur dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Partai Golkar, menjadi metode pengambilan keputusan yang sesuai.
Selain itu, Bamsoet juga kembali menerima dukungan dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Golkar tingkat II untuk maju sebagai Ketua Umum (Ketum) periode mendatang. Dukungan kali ini datang dari DPD Maluku Tenggara dan beberapa kabupaten di Riau.
"Saya kedatangan lagi ketua-ketua dari DPD tingkat II, yang pertama dari Maluku Tenggara, kemudian dari empat, tiga atau empat, Kabupaten Riau, ketua-ketua tingkat II untuk memberikan support," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/7/2019).
Dia menyambut dukungan tersebut. Menurutnya, dukungan itu semakin memperkuat pandangan bahwa ia diperlukan untuk memimpin partai berlambang pohon beringin itu.
"Jadi buat apa saya maju kalau kawan-kawan daerah tidak mengharapkan perubahan, karena saya harus membawa perubahan kalau nanti terpilih," ungkap Bamsoet.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Dukungan dari Daerah
Bamsoet mengatakan beberapa daerah menginginkan perubahan di partai. Salah satu perubahan yang diingikan adalah tidak ada laginya jabatan Pelaksana Tugas (Plt) di partai.
"Kedua momok Plt saya lebih cenderung penyelesaian itu dilakukan musyawarah mufakat dan tidak perlu semuanya dipusat kalau ada masalah ditingkat kecamatan itu ya yang menyelesaikan harus satu tingkatnya di atas begitu juga di atasnya kabupaten kota harus satu tingkat di atas," ucapnya.
Diketahui, beberapa DPD Golkar tingkat II sudah memberikan dukungannya pada Bamsoet untuk maju sebagai ketua umum. DPD itu diantaranya, Kepulauan Riau, Maluku Utara, Papua Barat, sebagian DPD Jawa Barat. Serta beberapa dari DPD Kalimantan.
Reporter: Sania Mashabi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement