Liputan6.com, Jakarta Menko Polhukam Wiranto menyatakan, bentrokan di Lahan Register 45 Mesuji Lampung adalah masalah klasik.
"Klasik ya, antara dua kelompok masyarakat, bertempur karena rebutan lahan dan sebagainya. Tapi aparat keamanan langsung menangani masalah itu," ucap Wiranto di kantornya, Jakarta, Kamis (18/7/2019).
Baca Juga
Dia menegaskan, sudah mendapatkan laporan. Danramil serta Kapolres turun langsung menangani masalah tersebut.
Advertisement
"Dan sementara coba bernegosiasi untuk mendinginkan suasana. Walaupun sudah ada korban ya. Oleh karena itu ya, kita tunggu laporan terakhir," jelas Wiranto.
Dia berharap, semuanya bisa segera terselesaikan dengan baik. Dan semuanya masih terkendali.
"Masih terkendali oleh aparat keamanan dan berangsur-angsur (pulih). Walaupun kemarin mereka masih agak panas ya, masih mempersenjatai diri dengan benda-benda tajam. mudah-mudahan bisa segera itu (terselesaikan)," pungkas Wiranto.
Sebelumnya, bentrok di Lahan Register 45 Mesuji terjadi pada Rabu siang mengakibatkan tiga orang tewas dan enam orang terluka. Dari enam korban luka, dua diantaranya kritis akibat menderita luka sabetan senjata tajam.
Hingga Rabu malam, suasana di lokasi bentrok masih mencekam. Aparat kepolisian dan TNI masih bersiaga di lokasi untuk mengantisipasi terjadinya bentrok susulan.