Liputan6.com, Jakarta - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) mengumumkan peserta yang lolos seleksi tes psikologi atau psikotes.
Ketua Pansel Capim KPK, Yenti Garnasih mengatakan, dari 104 peserta yang mengikuti tes psikologi, terdapat 40 orang yang dinyatakan lolos.
“Yang dinyatakan lulus tes psikologi Capim KPK sebanyak 40 orang,” kata Yenti di Gedung Setneg, Jakarta Pusat, Senin (5/8/2019).
Advertisement
Capim KPK dari unsur penegak hukum relatif banyak yang lolos seleksi di tingkat psikotes. Terdapat enam utusan Polri yang lolos seleksi Capim KPK pada tahapan ini. Sementara utusan Kejaksaan Agung hanya tiga orang jaksa yang dinyatakan lolos psikotes.
Berikut nama-nama Capim KPK yang lolos psikotes dari Polri dan Kejaksaan:
1. Antam Novambar (Anggota Polri)
2. Bambang Sri Herwanto (Anggota Polri)
3. Dharma Pongrekung (Anggota Polri)
4. Firly Bahuri (Anggota Polri)
5. Juansih (Anggota Polri)
6. Sri Handayani (Anggota Polri)
7. Johanes Tanak (Jaksa)
8. Sugeng Purnomo (Jaksa)
9. Supardi (Jaksa)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Capim dari Internal KPK
Sebanyak 40 orang calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) lolos tes psikologi. Dari jumlah tersebut, lima capim berasal dari unsur komisioner dan pegawai KPK.
Dua komisioner yang lolos adalah Alexander Mawarta dan Laode Muhammad Syarif. Sedangkan tiga pegawai KPK adalah Chandra Sulistio Rekso prodjo, Giri Suprapdiono, dan Sujanarko.
Ketua Panitia Seleksi Capim KPK Yenti Garnasih menyatakan, Capim KPK yang lolos tes psikologi wajib mengikuti tes selanjutnya, yakni profile assessment.
"Peserta dinyatakan lulus wajib ikut mengikuti seleksi tahap berikutnya yaitu profile assessment," ucap dia.
Yenti menambahkan, proses profile assesment Capim KPK akan dilaksanakan 8 dan 9 Agustus 2019 di Gedung Lemhanas.
Advertisement