Liputan6.com, Jakarta - Demo mahasiswa di Gedung DPR, Jakarta, berujung ricuh. Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan para pendemo di sekitar lokasi aksi. Termasuk di kawasan kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta.
Menurut pegawai KLHK, Anna Tosiani, suara tembakan gas air mata sudah terdengar sesaat sebelum ia pulang kantor. Niatnya untuk pulang ke Bogor menggunakan bus antar jemput pun terpaksa diurungkan.
"Pegawai sudah ada di bus jemputan. Terus disuruh keluar dari bus, masuk ke gedung lagi. Hawa gas air mata terasa di sini," ujar dia kepada Liputan6.com, Jakarta, Selasa (24/9/2019).
Advertisement
Dia menambahkan, ada sekitar ratusan pegawai yang terjebak di dalam gedung. Mereka terlihat duduk-duduk santai di dalam gedung.
Anna menuturkan, penembakan gas air mata itu terjadi di luar kawasan gedung KLHK. Para petugas kepolisian juga terlihat berdiri di depan gedung. "Gas air matanya kebawa angin," ujar dia.
Dia menegaskan, tak ada mahasiswa yang masuk ke dalam kawasan gedung KLHK. Semua pintu gerbang sebelumnya sudah ditutup oleh keamanan gedung.
"Enggak, enggak ada. Gerbang ditutup semua," ucap dia.