Liputan6.com, Jakarta - Massa pelajar yang berdemo di kompleks DPR terus melancarkan aksinya. Setelah sempat mundur karena tembakan gas air mata dari petugas, mereka kembali maju.
Pantauan di lapangan, massa putih abu-abu terpecah di dua lokasi, dekat Stasiun Palmerah dan Flyover Slipi.
Di Stasiun Palmerah, mereka melempari Gedung DPR/MPR menggunakan batu dan kayu.
Advertisement
Pihak kepolisian pun menembakan gas air mata untuk memukul mundur mereka.
Kerumunan massa pelajar kocar-kacir ke segala arah. Kebanyakan mereka lari ke arah Stasiun Palmerah. Namun, setelah asap hilang pelajar kembali mengepung area belakang DPR/MPR.
Bahkan, beberapa pelajar mencoba merusak pagar di Stasiun Palmerah. Hingga saat ini, keurusuhan masih terjadi.