Sukses

Terima Kasih Bamsoet untuk Airlangga dan Teriakan Munas Sudah Selesai

Melalui pengeras suara, anggota MPR itu berteriak bahwa Musyawarah Nasional Partai Golkar sudah selesai.

Liputan6.com, Jakarta - Bambang Soesatyo terpilih menjadi Ketua MPR periode 2019-2024 secara musyawarah mufakat. Senyumnya merekah saat banjir tepuk tangan dari anggota MPR untuk politikus Golkar itu.

Bamsoet, sapaan mantan Ketua DPR itu, kemudian memecah keriuhan di Ruang Sidang Paripurna Nusantara, Gedung Kura-kura, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2019) malam. Bamsoet menyampaikan terima kasih kepada sang Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

"Terima kasih Ketua Umum saya, Bapak Airlangga," kata Bamsoet.

Bamsoet dan Airlangga terlihat mesra di ruang sidang. Bamsoet menghampiri Airlangga yang duduk di kursi VVIP. Terlihat juga politikus senior Golkar yang jadi Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita.

Bamsoet dan Airlangga saling bercengkrama dan berfoto bersama Aziz Syamsuddin dan Zainudin Amali.

Di sela kehangatan itu, terdengar anggota Dewan yang berteriak. Melalui pengeras suara, anggota MPR itu berteriak bahwa Musyawarah Nasional Partai Golkar sudah selesai.

"Selesai sudah Munas, hidup Golkar," celetuk seorang anggota parlemen tersebut.

Agaknya, suara itu ingin menegaskan bahwa tak akan ada lagi persaingan di Munas Golkar mendatang, karena salah satu calon kuat untuk posisi Ketua Umum Golkar yaitu Bamsoet sudah menjadi Ketua MPR. Artinya, Airlangga Hartarto kemungkinan akan melenggang sendirian menuju posisi Ketua Umum Golkar di Munas mendatang.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Pengambilan Sumpah

Setelah itu, Bambang Soesatyo bersama sembilan Wakil Ketua mengambil sumpah jabatan. Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali memimpin pengambilan sumpah.

Dalam acara pelantikan ini, turut hadir sejumlah ketua umum partai politik. Tampak hadir Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, dan Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa yang tampak terlihat di kursi tamu VVIP.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com