KNPI Dukung Erick Thohir Masuk Kabinet Jokowi

Liputan6.com, Jakarta - Pernyataan mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir terkait posisi kabinet sebaiknya diisi oleh orang yang berkeringat, mendapat dukungan dari Ketua DPP KNPI, Bambang Pria Kusuma.

Dalam keterangan persnya, Bambang menyebut bahwa pernyataan Erick Thohir tersebut merepresentasikan aspirasi relawan dan tim pemenangan yang berjuang dalam proses memenangkan Jokowi ketika pilpres.

"Apa yang dikatakan Bang Erick itu benar sekali. Dia punya tanggung jawab moril sebagai mantan Ketua TKN. Dan sepatutnya memang, dalam kabinet, Pak Jokowi dibantu oleh orang-orang yang memiliki pengalaman bersama dengan beliau. Chemistry itu penting," terang Bambang dalam keterangan persnya, Senin (21/10/2019).

Bambang menambahkan, pernyataan Erick tersebut tidak bisa dipandang politis sebagai 'politik bagi-bagi kue'. Tetapi, yang terpenting dalam kabinet adalah keharmonisan dalam visi dan kebijakan. Sehingga dibutuhkan figur yang tidak hanya profesional tapi juga loyal.

"Yang dituntut dari menteri kabinet itu bukan hanya berkompeten, tapi juga wajib loyal dan tegak lurus kepada presiden. Indikator loyalitas itu diuji dalam proses dan waktu. Salah satunya dalam proses pemenangan pilpres. Ini penting dalam rangka menciptakan keharmonisan kabinet," pungkas Bambang.

Seperti diketahui, Erick Thohir menyinggung soal 'menteri berkeringat' usai bertemu Seskab Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis 17 Oktober 2019. Erick berharap, kursi menteri dijabat sosok yang ikut memenangkan Jokowi di Pilpres lalu.

"Saya selalu bilang, siapa pun terpilih, saya berharap orang-orang yang berkeringat kemarin dan yang penting punya track record baik," kata Erick.

Saksikan video pilihan di bawah ini: