Tak Dirangkul Jokowi di Kabinet, SBY Akan Sampaikan Pidato Politik

SBY Gelar Malam Kontemplasi — Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memanjatkan doa dalam acara malam kontemplasi di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Senin (9/9/2019). Acara ini digelar untuk memperingati HUT ke-18 Partai Demokrat, hari lahir SBY dan 100 hari kepergian Ani Yudhoyono. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat mengeluarkan pernyataan sikap atas sudah dibentuknya Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi periode 2019-2024 pada hari ini, Rabu (23/10/2019).

Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan menjelaskan, partainya menghormati keputusan Jokowi yang tak mengikutsertakan Partai Demokrat dalam jajaran pemerintahannya. Sebab, penyusunan kabinet adalah hak prerogatif presiden.

“Partai Demokrat menghormati keputusan politik Presiden Jokowi untuk tidak menyertakan Partai Demokrat dalam jajaran pemerintahannya. Terlepas dari komunikasi dan ajakan Presiden

Jokowi kepada Partai Demokrat Pasca Pemilu 2019 yang lalu, meyakini bahwa keputusan Presiden Jokowi untuk tidak menyertakan Partai Demokrat memiliki niat dan tujuan yang baik,” tutur Hinca dalam sebuah pernyataan tertulis yang diterima Liputan6.com, Rabu (23/10/2019).

Dia menjelaskan, Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga tetap menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan menteri Jokowi. Partai Demokrat pun berharap agar Jokowi bisa menepati janji-janji kampanyenya sesuai dengan harapan rakyat.

Hinca menegaskan, saat ini posisi Partai Demokrat ke depan akan ditentukan oleh SBY. Pada saatnya, SBY akan menyampaikan secara resmi hal itu kepada seluruh jajaran partai.

“Pada prinsipnya Partai Demokrat ingin berperan dan berkontribusi agar pemerintahan Presiden Jokowi sukses dalam mengemban amanahnya. Tentu saja, Partai Demokrat akan sangat serius memperjuangkan aspirasi rakyat agar rakyat kita,” ungkap dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Agus Harimurti Yudhoyono bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor (22/5). Usai pertemuan ia menyatakan sikap mewakili Partai Demokrat.

2 dari 2 halaman

Menunggu Arahan SBY

Hinca menambahkan, seluruh kader dan jajaran Partai Demokrat juga sebaiknya tak mengeluarkan pernyataan masing-masing akan sikap partai untuk lima tahun ke depan. SBY pun akan segera memberikan pidato politiknya untuk menjawab hal itu.

“DPP Partai Demokrat mengucapkan terima kasih atas disiplin dan kepatuhan seluruh kader partai yang tidak memberikan komentar apa pun berkaitan dengan penyusunan Kabinet Presiden Jokowi yang baru saja dilaksanakan, apalagi yang sifatnya negatif,” kata dia.

“Pada saatnya Ketua Umum Partai Demokrat akan menyampaikan sikap dan pandangan partai secara resmi. Demikian pernyataan DPP Partai Demokrat hari ini, untuk diindahkan dan dilaksanakan oleh segenap kader Partai Demokrat di seluruh tanah air,” Hinca mengakhiri.