Liputan6.com, Jakarta Kota Tarakan yang merupakan Kota paling utara di Pulau Kalimantan terus bertumbuh selama lebih dari dua dekade belakangan. Berkah migas yang dimilikinya tidak lantas membuat masyarakat dan Pemerintah Daerah terlena dengan kekayaan alam yang dimiliki. Bahkan, Kota Tarakan terus bertumbuh menjadi kota transit yang penting di Kalimantan Bagian Utara.
Tercatat, pertumbuhan perekonomian Kota Tarakan selalu berada di atas rata-rata nasional, bahkan pada tahun 2018 lalu menyentuh angka 7,52 persen yang berada jauh di atas rata-rata nasional.
Baca Juga
Kota Tarakan, sesuai dengan semangat terwujudnya Tarakan sebagai Kota maju dan sejahtera melalui smart city juga berkeinginan untuk mewujudkan Tarakan sebagai kota yang ramah investasi. Wali Kota Tarakan, Khairul, pada peringatan HUT Ke-22 Kota Tarakan bertekad agar pertumbuhan ekonomi ke depan juga harus semakin memberi manfaat bagi masyarakat.
Advertisement
“Kita bersyukur pertumbuhan ini dibarengi dengan penciptaan lapangan kerja yang mengurangi pengangguran dan semakin menipiskan kesenjangan,” ujarnya.
Kota Tarakan juga semakin menggiatkan geliat pariwisata di daerah yang kaya akan keragaman budaya dan sejarah ini. Pada tanggal 21-22 Desember 2019 ini, di Kota ini akan digelar Iraw Tengkayu yang merupakan agenda nasional dan telah dinobatkan sebagai Atraksi Budaya Terpopuler oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Kota Tarakan memiliki Bandara Internasional yang dapat dijangkau melalui penerbangan langsung dari Jakarta, Surabaya, Makassar, Balikpapan, Yogyakarta, dan bahkan dari Malaysia, serta penerbangan transit dari seluruh wilayah Indonesia.
(*)