Sukses

Mobil Said Didu Ditabrak Truk Tronton di Tangerang Selatan

Mobil milik mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu ringsek disruduk truk tronton.

Liputan6.com, Jakarta - Mobil milik mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu ringsek disruduk truk tronton. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (11/12/2019) sekitar pukul 20.30 WIB di kawasan depan Mal Tangerang City, Tangerang Selatan.

Saat itu mobil mini cooper yang dikendarai istri dan anak Said Didu tengah berjalan pelan karena kepadatan lalu lintas. Namun tiba-tiba dari arah samping kiri datang mobil truk tronton 10 roda pengangkut tanah datang menyruduk. Akibat kejadian itu mobil Said Didu ringsek di bagian pintu kanan hingga ke body belakang.

"Walau mobil kami rusak berat, alhamdulillah anak dan istri saya tidak mengalami cedera," ujar Said Didu, Senin (16/12/2019) malam di Jakarta.

Guna menyelesaikan masalah tersebut pihak Said Didu kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polresta Tangerang.

"Agar tidak saling menyalahkan kami sengaja membawa kejadian ini ke pihak kepolisian untuk mencari jalan damai," kata Said Didu.

Said Didu mengemukakan, pihaknya menuntut pihak perusahaan pemilik truk tronton itu, dalam hal ini PT. CMS bertanggung jawab atas kerusakan mobilnya.

"Namun sudah enam hari saya mengurus ini nampaknya belum ada itikad baik dari perusahaan pemilik truk itu," imbuh Said Didu.

"Wakil dari pihak perusahaan tidak pernah hadir untuk mediasi," katanya lagi.

Jika jalan damai tidak bisa dilakukan, Said Didu berencana menyelesaikan kasus ini secara hukum.

"Saya akan tuntut perusahaan pemilik truk secara material dan inmaterial," tandas Said Didu.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Langgar Aturan Operasi

Said Didu juga mengungkapkan, truk tersebut telah melanggar aturan jam operasi. Karena sudah beroperasi sebelum jam 22.00 WIB.

"Aturannya mobil berat beroperasi di jalan kota setelah pukul 10 malam saat kendaraan pribadi sudah tidak banyak lagi," ungkap dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.