Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta menargetkan 12 jabatan yang kosong dapat terisi pejabat definitif pada akhir tahun ini.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jakarta Chaidir mengatakan, panitia seleksi (pansel) sudah mengantongi tiga nama untuk masing-masing jabatan berdasarkan hasil seleksi jabatan.
"Lagi proses, masih pengusulan dari hasil pansel ke KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara). Kalau (evaluasi) KASN-nya cepat, insyaallah selesai (akhir tahun)," ujar Chaidir saat dihubungi, Kamis (26/12/2019).
Advertisement
Nantinya usai dari KASN, kata Chaidir, nama-nama calon pejabat DKI tersebut diserahkan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Satu nama di tiap posisi akan dipilih langsung oleh Anies.
"Itu hak prerogatifnya Gubernur, di antara tiga itu siapa yang mau dipilih, dan bisa juga gubernur tidak memilih tiga-tiganya. Itu hak Beliau," kata dia.
Apabila Anies tidak memilih satu pun nama hasil seleksi jabatan yang sudah digelar dan dikonsultasikan ke KASN, maka seleksi jabatan terbuka akan kembali digelar.
Untuk sementara, pejabat eselon akan kembali diduduki Plt (pelaksana tugas).
"(Kalau) jabatannya kosong, nanti ditunjuk Plt (pelaksana tugas). Lelang ulang lagi tahun depan," ucapnya.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Terbuka untuk Seluruh ASN
Sebelumnya, dari 12 jabatan yang dilelang terdapat empat jabatan yang dibuka bagi ASN di seluruh Indonesia, yakni dua jabatan eselon I.b dan dua jabatan eselon II.
Empat jabatan yang dibuka untuk ASN se-Indonesia yaitu:
1. Deputi Gubernur Bidang Industri, Perdagangan, dan Transportasi (eselon I.b)
2. Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup (eselon I.b)
3. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (eselon II)
4. Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (eselon II)
Advertisement