Liputan6.com, Jakarta Kakanwil Kemenkumham Jawa Barat Liberti Sitinjak menegaskan bahwa tidak akan ada lagi masalah fasilitas mewah di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.
"Saya pikir semenjak kehadiran saya ke sana sudah tidak ada lagi yang namanya fasilitas-fasilitas itu. Insyaallah 31 Desember 2019 (beres). Anggarannya sudah turun kita sudah lakukan," tutur Liberti di Kantor Graha Pengayoman Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (27/12/2019).
Termasuk renovasi ruang tahanan milik tahanan kasus korupsi proyek e-KTP Setya Novanto atau Setnov yang disebut lebih luas dibanding ukuran normal.
Advertisement
"Insyaallah 31 Desember 2019 semua sudah standar," jelas dia.
Liberti menepis adanya kunci dengan sidik jari di pintu sel tahanan Setya Novanto. Gembok yang dipotong saat sidak berlangsung bersama dengan Ombudsman RI dilakukan lantaran tidak mau menghabiskan waktu mencari kunci pembuka.
"Yang bilang ada sidik jari siapa? Saya kan ada di sana. Nggak ada. Saya di sana dengan Pak Nuryanto. Kalau soal kunci, itu memang kunci 557 kamar digabung di satu tempat. Daripada capek nyari, saya bilang potong saja. Boleh ditanya. Jadi nggak ada sidik jari," Liberti menandaskan.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sri Puguh Budi Utami mengakui konsentrasi petugas terpecah karena mempersiapkan suatu acara.