Puncak Bogor Mendung, Ini Kondisi Katulampa Pagi Ini

Pantauan titik banjir Jakarta dari udara yang dilakukan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Menteri PUPR Basuki. (Foto: BNPB)

Liputan6.com, Jakarta - Bendung Katulampa Bogor, Jawa Barat, menjadi titik awal air yang mengalir ke bantaran sungai Ciliwung. Jika di Katulampa melimpah, air akan mengalir ke wilayah Jakarta.

Lantas bagaimana kondisi Katulampa pada pagi ini?

Menurut Koordinator Sub Unit Pelayanan Ciliwung Katulampa, Andi Sudirman, saat ini kondisi volume air di Katumlampa berada pada angka 40. Ini berarti akan memasuki batasan normal.

"Katulampa, ada di angka 40. Cuaca mendung. Angka 40 berartimulai memasuki angka normal. mudah-mudahan tidak memasuki level hijau atau biru," ujar Andi Sudirman saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Kamis (2/1/2020).

Dia mengungkapkan, cuaca di Bogor tidak begitu mempengaruhi kondisi volume air di Katulampa. Yang berpengaruh merupakan cuaca di puncak Bogor.

"Harapannya cuaca di puncak (tidak hujan). Kalau cuaca di Bogor tak begitu pengaruh, itu di depok. Yang dimonitor cuaca di puncak, seperti Cisarua,. Megamendung. Itu daertah yang mempengaruhi indikator tinggi muka air di Katulampa. itu yang kita awasi," terang dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tingginya intensitas hujan yang mengguyur Jakarta sejak Selasa (31/12) membuat sejumlah wilayah ibu kota terendam banjir. Salah satunya menimpa kawasan pasar bendungan hilir.

2 dari 2 halaman

Pantau Kondisi Puncak

Saat ini, kata dia, tim yang berada di titik-titik tersebut terus memantau kondisinya. Mereka akan melaporkan jika ada hal-hal darurat.

"Tim di puncak memberi informasi hanya mendung aja. Ada tim, di lingkar wilayah yang stand by di daerah Ta'awun, Taman Safari, kawawsan Cipayung. Mereka akan beri informasi tingkat siaga hujan," terang dia.

Banjir
Bencana Alam
Banjir adalah peristiwa bencana alam yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan.
Lihat Selengkapnya
Banjir
katulampa
Bendungan Katulampa
Banjir Jakarta