Liputan6.com, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan meminta bantuan lima ribu Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk turut membersihkan lumpur sisa banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
"Kita menurunkan lima ribu lebih tentara. BUMN akan bantu juga, masing-masing wilayah kan akan dikasih empat (BUMN), Bekasi empat, Tanggerang empat, DKI juga empat," kata Humas BNPB Agus Wibowo di Gudang BNPB, Jatiasih, Bekasi, Sabtu (4/1/2020).
Menurut dia, BUMN juga akan turut membantu para korban banjir. Baik untuk pendanaan, maupun peralatan untuk membersihkan lumpur sisa banjir.
Advertisement
Mulai hari ini beberapa titik sudah dikerahkan tentara untuk bantu bersihkan lumpur. "Udah banyak yang turun. Kemudian ada mobil-mobil angkutan dan sebagainya untuk mengangkut sampah dan sebagiannya ya. Itu banyak sekali," jelas Agus.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Butuhkan Desinfektan
Agus menyebutkan, pembersihan rumah korban banjir tersebut juga membutuhkan anti kuman atau desinfektan. Pasalnya, kata dia usai banjir kerap kali airnya membawa penyakit.
"Rumah-rumah disemprot juga seperti itu. Supaya rumah steril supaya nanti orangnya nggak sakit," tutur dia.
Di samping itu, air banjir yang bercampur sampah juga memicu tumbuhnya berbagai penyakit.
"Kemudian belum masalah kencing tikus itu kan bisa membunuh orang," terang dia.
Advertisement