Sukses

Inilah Perbedaan Badak Jawa dan Badak Sumatra

Perbedaan mencolok dari dua jenis badak ini adalah jumlah culanya. Badak jawa bercula satu, sementara badak sumatra memiliki dua cula di kepalanya.

Liputan6.com, Jakarta: Di Indonesia, terdapat dua dari lima jenis badak yang tersisa di dunia. Dua badak itu adalah badak jawa (Rhinocerus sondaicus) dan badak sumatra (Dicerorhinus sumatrensis).

Seperti dibahas di laman Forum Badak, perbedaan mencolok dari dua jenis badak ini adalah jumlah culanya. Badak jawa bercula satu, sementara badak sumatra memiliki dua cula di kepalanya.

Badak sumatra merupakan badak terkecil dan jenis yang paling primitif dari lima jenis badak yang tersisa di dunia--ini sebabnya sering disebut juga badak primitif. Panjangnya dari mulut sampai pangkal ekor sekitar 240-270 sentimeter, tinggi 120-135 cm, dan bobot 909 kilogram.

Cula depan berada paling besar di depan, sementara cula kedua di atas mata dan lebih kecil--kadang hanya berupa gumpalan.

Sementara badak jawa bertubuh lebih besar ketimbang badak sumatra. Tingginya 168-175 cm dan panjang mencapai nyaris empat meter. Betinanya badak jawa tidak mempunyai cula, dan cula di badak jantan bisa mencapai 27 cm panjangnya.

Untuk habitat, badak jawa tinggal di daerah rimbun semak dan perdu yang rapat. Badak ini menghindari tempat-tempat lapang yang terbuka. Sedangkan badak sumatra hidup di hutan lebat, meski sesekali kerap turun ke daratan rendah untuk mencari tempat lebih kering.(ANS/Ant)

Video Terkini