Liputan6.com, Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok meyakini bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mampu menyelesaikan masalah banjir di Ibu Kota. Untuk itu, dia meminta semua pihak mempercayai Anies.
"Kita harus percaya, Pak Anies itu lebih pinter ngatasinya," ujar Ahok di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (14/1/2020).
Baca Juga
Komisaris Utama Pertamina itu enggan memberi masukan kepada Anies. Dia menyebut Anies sudah mendapat banyak masukan dari beberapa pihak untuk mengatasi banjir yang kerap melanda Jakarta di musim hujan.
Advertisement
"Udah banyak yang kasih masukan, kok," ucap Ahok.
Seperti diketahui, akibat hujan deras sejak 31 Desember 2019 malam hingga 1 Januari 2020 pagi, banjir terjadi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Ribuan orang harus mengungsi.
Berdasarkan data BNPB, jumlah korban meninggal dunia akibat bencana banjir pada hari pertama tahun 2020 telah mencapai 60 orang. Tercatat sebanyak 1.317 rumah rusak berat, 7 rumah rusak sedang, dan 544 rumah rusak ringan.
Kemudian 5 fasilitas umum rusak berat, 3 fasilitas pendidikan rusak ringan dan 2 rusak sedang, 2 fasilitas peribadatan rusak sedang dan 24 jembatan mengalami rusak berat.
Akibat banjir, perwakilan kelompok masyarakat korban banjir Jakarta 2020 mendaftarkan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan itu ditujukan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Tim advokasi banjir Azas Tigor Nainggolan mengatakan, dalam musibah banjir Jakarta pada Rabu, 1 Januari 2020, ada indikasi Gubernur Anies melanggar hukum karena tidak adanya peringatan dini kepada warganya akan datang banjir.