Liputan6.com, Jakarta - Tiga jam berlalu sejak rekonstruksi kasus penyerangan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan digelar pukul 03.00 WIB dinihari di Jalan Deposito, Kelapa Gading, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara.
Pantauan Liputan6.com, Jumat (7/2/2020) pagi, rekonstruksi meluas hingga ke Jalan Tarian Raya Timur yang letaknya cukup jauh dari kediaman Novel Baswedan. Ruas jalan pun masih ditutup petugas.
Aktivitas masyarakat yang mulai ramai sejak pukul 05.30 WIB tampak terhambat. Sejumlah pengendara mobil terpaksa putar balik lantaran akses jalan yang terbatas.
Advertisement
Mobil polisi beberapa sengaja dibiarkan melintang di jalan demi kondusivitas reka adegan. Terlihat dari kejauhan pelajar SMP yang mengendarai sepeda dibujuk petugas memutar arah.
Masuk pukul 06.00 WIB, volume mobil yang lalu lalang makin ramai. Kemacetan pun terjadi di tiap-tiap ruas jalan.
Sementara itu, Wadirkrimum Polda Metro Jaya Dedy Murti yang hadir dalam rekonstruksi tersebut membenarkan bahwa penyidik membawa serta kedua tersangka ke lokasi.
"Tersangka datang, kan rekonstruksi," tutur Dedy di lokasi.
Hanya saja, Dedy tidak mengonfirmasi kehadiran Novel Baswedan dalam rekonstruksi tersebut. Dia meminta awak media mundur lantaran memperluas parimeter kegiatan tersebut.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Rekonstruksi Digelar Tertutup
Pantauan Liputan6.com, rombongan penyidik dari Polda Metro Jaya tiba sekitar pukul 03.00 WIB. Mereka langsung melakukan sterilisasi lokasi rekonstruksi.
Dimulai dari kediaman Novel Baswedan, seluruh pihak yang tidak berkepentingan diminta untuk meninggalkan area. Rekonstruksi pun digelar tertutup.
Selain pihak kepolisian, beberapa pihak yang mengaku dari KPK pun berada di lokasi. Awak media beberapa difoto kartu identitasnya.
Advertisement