Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah terus mengebut persiapan penggunaan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta sebagai Rumah Sakit Darurat untuk Covid-19.
Pantauan Antara, Jumat (20/3/2020), aktivitas pembersihan terus dilakukan oleh puluhan pekerja dengan penjagaan personel TNI. Para pekerja mengangkut material dari dalam wisma yang tidak digunakan. Nampak beberapa kendaraan truk mengangkut semen yang digunakan untuk memperbaiki bagian-bagian bangunan yang rusak.
Akses masuk menuju wisma atlet dilaksanakan satu arah melalui Jalan RD H Keneng Mudatsir. Satu buah pos pengamanan disiapkan untuk memeriksa siapa saja yang ingin masuk ke dalam wisma.
Advertisement
"Belum bisa diliput, masih proses perbaikan," kata salah seorang personel TNI, ketika pewarta Antara melihat proses tersebut.
Sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan menyiapkan empat menara di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, yang akan digunakan sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Kementerian PUPR menyebutkan dari 10 menara, disiapkan empat menara yaitu menara 1, 3, 6, dan 7 yang semuanya berada di Blok D10 sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pemerintah telah menyiapkan Wisma Altet sebagai alternatif tempat isolasi pasien terinfeksi virus Corona atau penderita Covid-19. Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Doni Munardo menjelaskan, wisma tersebut sudah bisa digunakan pada ...
BUMN Pasok Alat Kesehatan di Wisma Atlet
Kementerian BUMN memastikan pengadaan alat kesehatan untuk penanganan pasien Virus Corona di Wisma Atlet akan dilakukan oleh 25 BUMN. Semua BUMN tersebut akan menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dalam pengadaannya.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan ini merupakan bentuk komitmen BUMN dalam membantu pemerintah untuk penanganan Virus Corona di Indonesia.
"Pengadaan peralatan kesehatan di Wisma Atlet dari anggaran CSR BUMN, ada 25 BUMN. Itu perimtahnya Pak Menteri," kata Arya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (19/3/2020).
Tidak hanya itu, pembangunan dan persiapan wisma atlet untuk bisa dijadikan rumah sakit khusus pasien COVID-19 ini juga digarap oleh BUMN karya, seperti PT PP (Persero), PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Bahkan, dalam pengelolaannya, Menteri BUMN menunjuk Hotel Indonesia Natour. Hal ini lantaran perusahaan plat merah ini sudah profesional dalam mengelola hotel.
"Nanti yang ngatur Wisma Atlet itu BUMN, manajemen kamar supaya bagus ya Hotel Indonesia. Karena kapasitas 2000 kamar yang dikelola, pembersihan semua perlu yang profesional," ujarnya.
Kemudian untuk tenaga kesehatan akan di support oleh Holding Rumah Sakit BUMN, Pertamedika dan disupport TNI. Kita juga nanti membuka ruang tenaga media turun tangan bersama menangani ini.
"Minggu depan siap operasi lah Wisma Atlet," pungkas Arya
Â
Advertisement