Liputan6.com, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Becana (BNPB) menyosialisasikan pencegahan penularan Covid-19 bersama jajaran influencer dan kelompok milenial di Graha BNPB Jakarta, Jumat, 20 Maret 2020.
"Kami mengikuti prosedur social distancing, dan melaksanakan langkah-langkah preventif seperti pengukuran suhu tubuh dan penggunaan hand sanitizer. Tujuan pertemuan ini ialah berdiskusi mengenai informasi perkembangan kasus Covid 19 di Indonesia," kata Fathur, seorang Influencer dan Campaigner Dompet Dhuafa, yang hadir.
Pada pertemuan tersebut, ada dua hal yang digarisbawahi. Pertama, kesadaran penanganan virus Covid-19 ini tidak bisa dilakukan hanya oleh pemerintah sendiri. Kedua, terkait pencari solusi secara bersama-sama.
Advertisement
"Kami sadar pemerintah tak bisa bergerak sendiri. Setiap pihak dalam konsep pentahelix harus dapat terlibat. Masyarakat dapat bergerak. Jadi kami berupaya untuk menyinergikan gerakan yang telah ada, sekaligus mencari ide gerakan baru. Juga untuk memastikan agar kita tidak hanya sama-sama bekerja, melainkan benar-benar bekerjasama," jelas Fathur.
Dia pun meyakini, lewat pengaruh kelompok milenial sebagai influencer, dirinya dan siapa pun dapat mengajak semua elemen masyarakat untuk sama-sama berperan dalam melawan menyebarnya virus Corona yang lebih luas lagi.
"Bukan sekedar di hastag #DirumahAja, tapi bekerja dan berpartisipasi #CukupDariRumah, kami percaya, Indonesia bisa melawan Corona. Asalkan kita tidak sibuk menghujat kegelapan, melainkan memilih untuk menjadi lilin yang menerangi dan membawa harapan," yakin dia.
Fathur menambahkan, dalam pertemuan kemarin, mereka juga mendorong kepada pemerintah untuk memperbaiki cara komunikasi publik. Tujuannya untuk memberikan transparansi informasi kepada masyarakat, mengutamakan keselamatan dan kesehatan di masyarakat, serta mengambil peran dalam menekan harga dari para pemasok khususnya di bidang alat kesehatan.
"Kehadiran kami influencer sama sekali tidak mendapatkan bayaran. Kehadiran kami lahir dari inisiasi untuk mengkonfirmasi berbagai informasi mengenai perkembangan Covid-19 seperti validasi data kasus dan informasi mengenai kebutuhan yang belum terpenuhi. Kami sadar dalam membangun gerakan masyarakat yang tepat dibutuhkan informasi yang akurat," Fathur menandasi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan perkembangan terkini penanganan virus corona atau Covid-19 di Indonesia. Jokowi menyatakan, pemerintah Indonesia belum menerapkan lockdown terkait penanganan Covid-19 yang telah menjadi bencana nasional n...
Daftar Hadir
Berikut daftar milenal dan influencer yang hadir dalam pertemuan tersebut:
1. Rachel Vennya (selebgram)
2. Indra Bekti (artis/publik figur)
3. Sarah Gibson (selebgram)
4. Fathur (influencer/ campaigner dompet dhuafa)
5. dr. Tirta (Dokter/influencer)
6. Taqy Malik (quran reciter)
7. Olga Lydia (artis/publik figur)
8. Akbar Rais (Drifter Nasional)
9. Ardina Putri (selebgram)
10. Tasya Kissty (selebgram)
11. Reza Pahlevi (selebgram)
12. Wildan Fahlevi (selebgram)
13. Mike Ethan (public figure)
14. Pras (Kitabisa)
15. Indra Sugiarto (influencer pendidikan)
16. Vinto Krisber (Aktivis Mahasiswa)
17. Andhika E. Putra (Foreign Policy Community of Indonesia)
18. Farisha (Influencer)
19. Arrief Hardian (Publik)
20. Arief Rosyid (Tokoh Publik Millenial/ Direktur Eksekutif MERIAL INSTITUTECentre for Youth Development Studies)
Advertisement