Liputan6.com, Jakarta Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono, menyatakan kesiapan militer Indonesia dalam menjemput warga Indonesia khususnya tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. Diketahui kepulangan mereka menyusul lockdown yang diberlakukan Malaysia untuk mencegah penyebaran virus Corona.
"Bahwasanya kemarin banyak migran dari Malaysia yang akan kembali ke Indonesia. Kogabwilhan 1 juga sudah mengkoordinir untuk pelaksanaan pemulangan," kata Yudo di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (3/4/2020).
Baca Juga
Dalam skema pemulangan tersebut, lanjut Yudo, pihaknya bersama TNI Angkatan Laut telah menyiapkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI). Saat ini, KRI telah bersiap di wilayah perairan Batam menunggu komando lanjutan.
Advertisement
"Kogabwilhan I dengan Angkatan Laut akan menggerakan KRI-KRI, yang saat ini KRI yang sudah standby di Batam," jelas Yudo.
Â
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
20 Ribu TKI Akan Dipulangkan
Terkait jumlah, Yudo belum merinci total pasti berapa jumlah TKI yang akan dibantu pemerintah dalam skema evakuasi tersebut. Namun untuk sementara ini diestimasikan sekira 20 ribu orang yang akan ikut dalam skema pemulangan ini.
"Sewaktu-waktu kami siap untuk mengangkut mereka khususnya yang ke Jawa sudah siap di Batam. Dan harapannya dengan hari ini kita laksanakan rapat perencanaan dengan Pemda setempat," Yudo menandasi.
Advertisement