Sukses

Update Corona Senin 6 April 2020: Bertambah 28, Pasien Sembuh Covid-19 Jadi 192 Orang

Penambahan kasus Corona terhitung sejak pukul 12.00 WIB pada Minggu, 5 April hingga hari ini pukul 12.00 WIB.

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dan negatif dari virus Corona Covid-19 pada hari ini, Senin (6/4/2020) bertambah 28 orang, sehingga akumulasi menjadi 192 orang.

Hal ini disampaikan juru bicara pemerintah penanganan Corona Covid-19 Achmad Yurianto.

"Bertambah 28  orang," kata juru bicara pemerintah penanganan Corona Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB Jakarta, Senin (6/4/2020).

Sedangkan untuk pasien positif terjangkit virus Corona Covid-19, sampai hari ini total akumulatifnya 2.491 orang setelah ada penambahan 218 hari ini.

Sementara itu, pasien meninggal dunia berjumlah 209 orang atau bertambah 11 orang dari Minggu kemarin.

Penambahan kasus Corona terhitung sejak pukul 12.00 WIB pada Minggu, 5 April hingga hari ini pukul 12.00 WIB.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Wajib Pakai Masker

Sebelumnya, juru bicara pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan, mulai hari ini, semua masyarakat harus menggunakan masker saat keluar rumah meski tidak sakit.

Hal ini, kata Yurianto, sesuai rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

"Mulai hari ini, sesuai dengan rekomendasi dari WHO, kita jalankan masker untuk semua. Semua harus menggunakan masker," kata Yurianto dalam video conference di Youtube BNPB, Minggu, 5 April 2020.

Dia menegaskan, masker bedah dan masker N95 hanya digunakan untuk petugas kesehatan, khususnya yang menangani pasien virus Corona. Sementara itu, masyarakat yang sehat bisa menggunakan masker kain.

"Ini menjadi penting karena kita tidak pernah tahu di luar orang tanpa gejala (virus Corona). Banyak sekali didapatkan di luar, kita tidak tahu bahwa mereka adalah sumber penyebaran penyakit" jelasnya.