Sukses

Polisi: Warga Lampung Selatan Juga Mendengar Dentuman Dini Hari Tadi

Selain mendengar dentuman, warga juga mencium bau belerang yang berasa dari Gunung Anak Krakatau.

Liputan6.com, Jakarta Masyarakat sekitar Jakarta, Depok dan Bogor telah dihebohkan dengan suara dentuman yang cukup keras pada dini hari tadi. Suara dentuman tersebut diduga berasal dari anak Gunung Krakatau.

Kasubag Humas Polres Lampung Selatan AKP Budi mengaku, warga sekitar Lampung Selatan juga mendengar suara dentuman tersebut. Selain mendengar suara dentuman, mereka juga mencium bau belerang.

"Kalau dari Kali Anda kedengeran semalam, kemudian bau belerang sampai sini. Dari jam 12an malam kedengeran, 2 jam itu ya (dentuman). Terus bau belerang itu berhentinya sampai jam 03.30 WIB tadi ya sampai ujan dari Kali Anda, kalau di pesisir enggak tahu saya, karena kan kita di Kali Anda. Karena bau belerang itulah yang khawatir ini, kan biasanya kalau erupsi gak pernah bau dan ini bau," kata Budi saat dihubungi merdeka.com, Sabtu (11/4/2020).

Dengan adanya bau belerang itu, warga pun langsung mengungsi ke tempat atau lokasi yang lebih tinggi lagi. Hal itu agar tak terulang lagi kejadian pada sebelumnya yang mengakibatkan gelombang tinggi.

"Yang makanya jadi ketakutan ini kan bau belerang yang cukup menyengat. Biasanya erupsi Gunung Anak Krakatau udah sering sih, tapi enggak bau begitu," ujarnya.

"Iya (baru kali ini bau belerang), semenjak tsunami kemarin gitu. Jadi begitu kejadian semalam memang dihimbau untuk siap siaga begitu, jadi warga didaerah pesisir naek ke gunung semua dari semalam. Kalau pagi ini mungkin ada yang turun, memang situasi emang aman," sambungnya.

Ia pun menjelaskan, sejumlah lokasi yang mencium bau belerang tersebut berada di sejumlah desa yang berada di Kecamatan Pesisir, Lampung Selatan.

"Kalau wilayah pesisir itu kan Kali Anda, Cantik, Raja Basah, Kunjir, banyak desanya. Kalau Pesisir itu kecamatan sekarang, hanya namanya pesisir, Kecamatannya Raja Basah dia," jelasnya.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Jarak Sekitar 10 Kilometer

Untuk jarak Gunung Anak Krakatau ke wilayah hukumnya itu sekitar 10 kilometer. Meski begitu, warga secara jelas mencium bau belerang yang cukup menyengat.

"Itu ada sekitar 10 kilometer (jaraknya), tapi untuk pastinya kurang tahu saya. Tapi yang jelas Kali Anda dan wilayah Pesisir bau belerang, makanya orang pada naik. Dentuman terus, dan paling kuat subuh tadi getarnya sampai ke daerah Hargo Pancuran itu terasanya," sebutnya.

Dengan adanya dentuman tersebut, pihaknya sudah menurunkan anggota polisi untuk mengimbau warga untuk tetap waspada. Namun, untuk situasi saat ini sudah mulai aman dan kondusif.

"Anggota udah diturunkan semua untuk menghimbau warga," tandasnya.

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com