Sukses

Viral Kerumunan Orang di Pasar Ikan Hias Jatinegara saat PSBB, Ini Kata Satpol PP

Menurut Kasatpol PP Jaktim, para pedagang pasar tumpah dikawasan itu telah dipindahkan ke lokasi lain sejak sebulan lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Satpol PP Jakarta Timur mendalami foto viral yang diunggah oleh akun instagram @jktinfo yang menampilkan suasana kerumumnan di salah satu kawasan di Jakarta. Peristiwa terjadi di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berkala Besar (PSBB) terkait virus corona Covid-19 di Jakarta.

Terlihat orang-orang mengantre di salah satu ruko. Parkiran dipenuhi kendaraan-kendaraan roda dua. Nampak terlihat dua orang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) berdiri di samping sepeda motor sambil memantau aktivitas warga.

Dalam keterangannya, pengunggah menuliskan lokasi gambar berada di Pasar Ikan Hias Jatinegara, Jakarta Timur.

“Suasana Minggu (19/4) pagi di Pasar Ikan Hias Jatinegara. Photo @goldfaser #jktinfo,” tulis akun @jktinfo, Minggu (19/4/2020).

Unggahan ini menjadi polemik karena saat ini DKI Jakarta sedang memberlakukan PSBB. Salah satu poin yang dilarang adalah berkerumun melebihi lima orang.

Terkait hal ini, Kasatpol PP Jakarta Timur Budhi Novian mengatakan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan telah turun langsung mengecek ke Pasar Ikan Hias Jatinegara. Saat itu, tidak ditemukan kerumunan massa.

“Kita langsung telusuri jam 9 ke lokasi yang disebutkan di dalam unggahan tersebut bersama-sama rekan-rekan TNI-Polri tidak ada bekas-bekas (kerumunan),” ujar dia saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (19/4/2020).

Budhi menyatakan, pihaknya belum mau menyimpulkan apakah orang-orang itu sudah membubarkan diri ataupun malah foto itu yang diragukan kebenaranya.

Satpol PP Jakarta Timur sedang mendalami foto yang viral itu. Orang-orang yang ada di dalam foto itu pun akan dimintai keterangan. Salah satunya anggota PPSU.

“Kami mau tahu faktanya seperti apa. Kita juga akan konfirmasi dengan lurah juga,” ucap dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Pedagang Pasar Tumpah Direlokasi

Budhi mengatakan, dirinya juga belum tahu aktivitas apa yang dilakukan oleh orang-orang di dalam foto itu sampai menimbulkan kerumunan. Menurut dia, sejak sebulan lalu sejumlah pedagang yang berjualan di kawasan tersebut sudah direlokasi ke tempat lain.

“Saya juga enggak jelas apa yang dibeli di sana, kan di sana tidak ada lagi pasar tumpah seperti yang lalu. Kemudian ketika PSBB ini semua usaha yang menimbulkan kerumuman ditutup sementara,” ucap dia.

Disamping itu, Budhi juga berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan dan kelurahan untuk menggencarkan patroli di lokasi-lokasi rawan terjadinya keramaian.

“Kita dalami faktanya kalau kejadian yang parkir sabtu subuh atau minggu subuh kita akan lakukan antisipasi,” ucap dia