Ada Pengangkatan Beton, Dishub DKI Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Lenteng Agung

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta berencana memberlakukan rekayasa lalu lintas di ruas jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Rekayasa lalu lintas ini disebabkan pengangkatan balok beton pembangunan simpang tidak sebidang (putaran layang) di Lenteng Agung.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, rekayasa lalu lintas di berlakukan sesuai pentahapan pekerjaan mulai tanggal 25 April sampai 6 Mei 2020.

Syafrin menerangkan, tahap pertama berlaku mulai tanggal 25 April 2020 sampai 30 April 2020 dari pukul 23.00-04.00 WIB.

"Tahap 1 pengangkatan balok beton sisi Timur Jalan Lenteng Agung terdiri dari delapan span, setiap span dari dua balok dengan panjang 40.8 meter. Empat span akan di pasang pada sisi Timur," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/4/2020).

Adapun, lalu lintas dari arah Pasar Minggu yang akan menuju Depok dialihkan melalui Jalan TB. Simatupang-Jalan Kesehatan-Jalan RA. Fadilah-Jalan Akses Ul-Jalan Lenteng Agung atau melalui Jalan Raya Bogor-Jalan IR.H. Juanda.

"Lalu lintas dari Depok menuju Pasar Minggu masih dapat menggunakan ruas Jalan Lenteng Agung sisi Barat," ucap dia.

Syafrin menerangkan, pengguna jalan tol dari arah Pondok Indah yang akan menuju Depok keluar di exit tol Pasar Minggu agar melalui exit tol Pasar Rebo-ke Jalan Raya Bogor atau melalui tol Jagorawi.

Sedangkan, pengguna jalan tol arah Taman Mini yang akan menuju Depok keluar di exit tol Pasar Minggu agar melalui tol Jagorawi atau keluar di exit tol Pasar rebo-ke Jalan Raya Bogor.

"Bagi warga disekitar area terdampak pekerjaan masih dapat melintas," ucap dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini: