Liputan6.com, Jakarta - Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi menyatakan pihaknya telan menerima sebanyak 150 tempat tidur lipat atau velbet untuk digunakan sebagai fasilitas isolasi penanganan pasien terkait virus corona atau Covid-19.
Dia juga menyatakan melalui gugus tugas penanganan Covid-19 telah disediakan sebanyak 39 tempat karantina atau isolasi di 12 pulau.
Baca Juga
"Tempatnya sekolahan, GOR, SKKT. Dan sudah di lengkapi oleh velbet di setiap lokasi karantina, saat ini juga lima orang ODP di rawat di SMKN 61 Pulau Tidung," kata Junaedi saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (5/5/2020).
Advertisement
Dia menjelaskan lokasi karantina ini diperuntukkan bagi penanganan orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP). Sebab untuk pasien yang dinyatakan positif Covid-19 langsung mendapatkan perawatan di RS Darurat Wisma Atlet.
Selain itu Junaedi juga mengatakan pihaknya juga telah mengajukan sejumlah lokasi lainnya di pulau berpenghuni di Kepulauan Seribu.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Rincian 150 Velbet
Berikut rincian 150 velbet yang telah diterima oleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu:
- 20 unit di Gedung SMPN 285 Pulau Untung Jawa
- 20 unit di Gedung SMPN 288 Pulau Lancang
- 40 unit di Gedung SMKN 61 Pulau Tidung
- 20 unit di Gedung SMAN 69 Pulau Pramuka
- 30 unit di Gedung SDN 01 Pulau Kelapa
- 20 unit di Gedung PKMBN Pulau Harapan.
Sementara itu, berdasarkan website corona.jakarta.go.id pada Selasa (5/5/2020) disebutkan terdapat 10 pasien positif virus corona di Kepulauan Seribu.
Sembilan di antaranya berasal dari Kelurahan Pulau Tidung dan satu di Kelurahan Pulau Kelapa. Selain itu ada pula warga yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).
Â
Advertisement