Sukses

Polisi Buru Perampok Modus Pecah Kaca yang Resahkan Warga Depok

Aksi perampokan yang terjadi di siang bolong ini diabadikan oleh salah satu pengguna jalan dari dalam mobil pribadinya.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah mobil menjadi sasaran komplotan perampok dengan modus pecah kaca. Polisi turun tangan mengejar komplotan rampok yang meresahkan warga Kota Depok ini.

"Benar ada peristiwa perampokan. Kami sedang lakukan penyelidikan," kata Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Ardiansyah saat dikonfirmasi, Selasa (5/5/2020).

Azis menjelaskan, pihaknya sedang memintai keterangan sejumlah saksi. Selain itu, tim reskrim juga telah disebar untuk mempersempit ruang gerak pelaku.

"Saat ini sedang dilakukan penyekatan dan periksa saksi-saksi untuk ketahui identitas pelaku," ujar dia.

Aksi perampokan yang terjadi di siang bolong ini diabadikan oleh salah satu pengguna jalan dari dalam mobil pribadinya. Rekaman itu pun viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun instagram @depok24jam.

Terlihat seorang pria berhelm mendekati minibus abu-abu yang tengah berhenti di pinggir jalan. Pria berhelm itu pun memecahkan kaca mobil bagian belakang dan menggasak sebuah tas. Pria berhelm itu pun kemudian lari terbirit-birit.

Pengemudi mobil yang menyadari telah menjadi korban pencurian bergegas mengejar perampok.

Salah seorang saksi mata, Fathia menjelaskan, rekaman viral itu terjadi di Jalan Raya Parung, Kota Depok pada pukul 11.00 WIB. Saat itu, ia melihat seorang perampok merampas tas yang ada di dalam mobil.

"Lokasi persis di pertigaan Restoran McDonald Bojongsari. Saya baru pulang dari kantor pos lihat ada seorang perampok hancurkan kaca mobil terus kabur bawa tas," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (5/5/2020).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Acungkan Senjata Api

Fathia menyebut saat itu salah seorang perampok berhasil diamankan supir bersama warga setempat. Namun, tiba-tiba saja seseorang yang diduga teman dari perampok mengacungkan senjata api.

"Keluarin senjata api, warga sempet takut akhirnya pelakunya kabur," ucap dia.

Â