Liputan6.com, Cirebon: Tim Markas Besar Polri dan Kepolisian Resor Cirebon, Jawa Barat, menemukan 37 drum bahan peledak di gudang kosong milik Agus Supriadi, warga Desa Losari Kidul, Selasa (1/10). Diduga puluhan drum bahan peledak itu masih berkaitan dengan kasus meledaknya pabrik petasan di Kalibakung, Balapulang, Tegal, Jawa Tengah, yang menewaskan puluhan karyawan [baca: Korban Tewas Ledakan Petasan Sudah 20 Orang].
Menurut Kapolres Cirebon Ajun Komisaris Besar Polisi Musyafak, bahan peledak berjenis bubuk alumunium itu adalah buatan Cina. Bahan peledak seberat 1,8 ton itu diketahui milik Edi, tersangka yang juga pemilik pabrik petasan di Desa Kalibakung.
Berdasarkan penyelidikan sementara polisi, bahan peledak tersebut berasal dari pabrik milik Edi yang tak terbakar dan kemudian dititipkan istrinya ke kerabat yang bernama Iwan Setiawan yang tinggal di pinggir Sungai Cisanggarung--sekitar 100 kilometer dari pabrik petasan. Hingga saat ini, polisi sudah menetapkan Iwan sebagai tersangka.(YYT/Ridwan Pamungkas)
Menurut Kapolres Cirebon Ajun Komisaris Besar Polisi Musyafak, bahan peledak berjenis bubuk alumunium itu adalah buatan Cina. Bahan peledak seberat 1,8 ton itu diketahui milik Edi, tersangka yang juga pemilik pabrik petasan di Desa Kalibakung.
Berdasarkan penyelidikan sementara polisi, bahan peledak tersebut berasal dari pabrik milik Edi yang tak terbakar dan kemudian dititipkan istrinya ke kerabat yang bernama Iwan Setiawan yang tinggal di pinggir Sungai Cisanggarung--sekitar 100 kilometer dari pabrik petasan. Hingga saat ini, polisi sudah menetapkan Iwan sebagai tersangka.(YYT/Ridwan Pamungkas)