Liputan6.com, Jakarta Kepergian sang maestro campur sari Didi Kempot meninggalkan duka mendalam bagi mereka yang sangat mencintai karya-karyanya. Terlebih sobat ambyar, sebutan bagi para penggemarnya yang selalu setia mengkuti jejak karier bermusik Didi saat masih menjadi musisi jalanan.
Salah satunya adalah Binti Nikmatul Afdila. Dia mengaku sudah mendengar lagu-lagu campur sari milik 'The God Father of Broken Heart' Didi Kempot sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
"Sedih, ini salah satu artis campur sari bikin patah hati banget. Karena menurut kami lagunya sangat sering masuk di ruang publik, wah ini saat main kok pergi. Beliau sangat juga peka pada sosial," kata Dila dalam diskusi SmartFm, Didi Kempot dan Kita, Sabtu (9/6/2020).Â
Advertisement
Menurut dia, meski penyanyi asal Surakarta itu melantunkan lagu bertema patah hati, tetapi didendangkannya dengan rasa bahagia.Â
Sobat ambyar ini juga merasa lagu-lagu Didi Kempot mewakili anak-anak muda yang patah hati.
"Dia membawa nuansa yang gembira, selalu menyelipkan kata-kata 'Yaudah enggak usah sedih," cerita Dila.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Sosok Murah Hati
Selain syair lagunya yang mudah diingat, sosok Didi Kempot juga dikenal sangat murah hati.
Menurutnya, pria yang dikenal dengan lagu Stasiun Balapan dan Sewo Kutho tersebut tidak pernah mencari masalah dengan beberapa orang yang menyanyikan lagi lagu-lagunya.
"Didi Kempot enggak pernah masalahin. Kalau lagunya dicover yaudah enggak apa-apa dan bisa ditiru sama teman-teman, jadinya bisa booming," ungkap Dila.
Â
Reporter:Â Intan Umbari Prihatin
Sumber: MerdekaÂ
Advertisement