Sukses

Top 3 News: Geger Warga Bandung Meninggal Saat Naik Sepeda, Corona?

Top 3 news, seorang pria paruh baya terjatuh dari sepedanya. Tubuhnya tergeletak di jalan, hingga ditempatkan oleh dua warga ke dalam halte bus.

Liputan6.com, Jakarta Top 3 news hari ini, media sosial kembali digegerkan dengan seorang pria yang meninggal dunia secara mendadak di sebuah halte bus Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat.

Belakangan diketahui, pria tersebut bernama Mamat Rasmat (65). Pria tersebut sebelumnya diketahui tengah mengendarai sepedanya. Saat terjatuh, warga yang menemukannya tergeletak di jalan, lalu memindahkannya ke dalam halte bus.

Petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) diturunkan untuk mengevakuasi jenazah. Sementara, penyebab kematian dilaporkan bukan terkait corona Covid-19.

Sementara berita Youtuber Ferdian Paleka yang kini mendekam di Rutan Polrestabes Bandung, menjadi berita terpopuler kedua di kanal News Liputan6.com. Belakangan diberitakan, pemuda berusia 21 tahun ini menjadi korban perundungan yang dilakukan oleh sejumlah tahanan.

Mereka mengaku kesal lantaran Ferdian dan kedua rekannya membagikan sembako dalam kardus mi instan yang ternyata berisi batu dan sampah kepada sejumlah transgender di Bandung. 

Usai menjadi korban bully, Ferdian Paleka dipindahkan ke ruang tahanan terpisah dengan tahanan lain. 

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Sabtu, 9 Mei 2020:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 4 halaman

1. Seorang Pria di Bandung Meninggal Saat Naik Sepeda, Dievakuasi Pakai Protokol Covid-19

Seorang pria meninggal dunia di sebuah halte bus Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Petugas yang mengevakuasi menggunakan protokol ketat keselamatan Covid-19, meski belakangan penyebab kematian jenazah tidak berhubungan dengan virus tersebut.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat (8/5/2020), dan sempat diunggah di beberapa akun media sosial karena proses evakuasi jenazah yang menggunakan standar keselamatan ketat. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pria tersebut tiba-tiba terjatuh saat mengendarai sepedanya. Tubuhnya tergeletak di jalan, hingga ditempatkan oleh dua warga ke dalam halte bus.

Kapolsek Lengkong, Kompol Kusna Djefridja mengatakan bahwa jenazah tersebut diketahui bernama Mamat Rasmat (65). 

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Polrestabes Bandung Tak Izinkan Tahanan Terima Makanan Usai Bully Ferdian Paleka

Youtuber Ferdian Paleka dan dua temannya mengalami perundungan di rumah tahanan Polrestabes Bandung. Bullying terhadap ketiganya direkam dan viral di media sosial.

Polisi mengatakan, perekam dan pengunggah video itu adalah salah satu tahanan. Polisi menyebut, ponsel untuk merekam dan mengunggah video bullying ke Ferdian Paleka cs itu diselundupkan oleh tahanan.

"Pada saat pandemi ini di polrestabes tidak menerima kunjungan, kecuali makanan. Mungkin handphone itu diselipkan pada saat pemberian makanan kepada tahanan," ucap Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Ulung Sampurna Jaya, Sabtu (9/5/2020).

Oleh karena kasus yang menimpa Ferdian Paleka, pihak Polrestabes Bandung memutuskan untuk tidak menerima kunjungan baik itu orang maupun makanan untuk tahanan sementara waktu ini.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Usai Jadi Korban Bully, Ferdian Paleka Cs Dipindah ke Ruang Tahanan Lain

Polisi menempatkan Youtuber yang membuat video prank paket sembako berisi sampah, Ferdian Paleka, Tubagus Fahddinar dan M Aidil di ruang tahanan terpisah dengan tahanan lain. 

Ketiganya ditempatkan di ruang tahanan terpisah di Polrestabes Bandung usai dibully.

"Kita lakukan pemisahan dulu. Meski situasi aman, tetap kita lakukan pemisahan," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya kepada Liputan6.com, Sabtu (9/5/2020).

Menurut dia, Ferdian Paleka dipindah dari ruang tahanan sementara yang berada di dalam Polrestabes Bandung.

Pada rekaman video yang diterima Liputan6.com, kepala Ferdian Paleka botak plontos dan hanya memakai celana dalam hitam.

 

Selengkapnya...