Car Free Day Sudirman-Thamrin Hanya Sampai Pukul 10.00 Mulai 21 Juni Nanti

Senangnya Anak-Anak Bermain Permainan Tradisional di CFD — Anak-anak bermain permainan tradisional hula hoop ditemani sejumlah mahasiswa dari Penggerak Olahraga saat car free day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (14/7/2019). Kegiatan yang rutin digelar ini bertujuan mengajak masyarakat DKI Jakarta aktif berolahraga. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Car free day di Jalan Sudirman-Thamrin akan kembali dilaksanakan mulai Minggu 21 Juni 2020. Namun, jam pelaksanaan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) itu tak sepanjang sebelum ada pandemi Corona.

"Pelaksanaan HBKB pada pukul 06.00-10.00 WIB sepanjang Sudirman-Thamrin," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Jakarta, Jumat (19/6/2020).

CFD di Jakarta Tetap Berlaku pada Minggu 29 Desember 2024

Biasanya, pelaksanaan car free day di Jalan Sudirman-Thamrin dimulai pukul 06.00 sampai 11.00 WIB.

Selain itu, Syafrin mengimbau agar ibu hamil, anak-anak dan lansia di atas umur 60 tahun tidak berolahraga di car free day.

Dia mengharapkan masyarakat yang berolahraga di car free day tetap melaksanakan protokol kesehatan tekait virus Corona.

"Untuk itu tahap awal pelaksanaan HBKB waktunya hanya sampai pukul 10.00 WIB dan selanjutnya akan kami evaluasi," ucap Syafrin.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menghadapi masa PSBB transisi. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan membuka tempat wisata di Jakarta. Tetapi dengan protokol-protokol tetap mengutamakan antisipasi Covid-19.

2 dari 2 halaman

Jual Beli Masih Dilarang

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan rencananya kegiatan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day Jalan Sudirman-Thamrin diselenggarakan pada Minggu (21/6/2020).

"Kemudian insyaallah nanti Minggu depan secara bertahap kita akan mengkhususkan untuk sepeda dan pejalan kaki," kata Anies di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (14/6/2020).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menegaskan kegiatan jual beli saat CFD masih dilarang. Dia beralasan, kegiatan itu berpotensi menyebabkan penyebaran virus corona.

"Tapi belum dibuka untuk kegiatan jual beli karena potensi kerumunannya masih sangat tinggi. Jadi hanya untuk kegiatan olahraga saja," ucap Anies.

Kendati begitu Anies menyatakan, pihaknya segera menerbitkan regulasi mengenai pelaksanaan CFD di Jalan Sudirman-Thamrin. Sebab saat ini DKI Jakarta masih melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masa transisi.