Liputan6.com, Purworejo: Almarhum Jenderal Sarwo Edhie Wibowo diusulkan menjadi Pahlawan Nasional karena dinilai sosok yang berjasa memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Pengusulan nama Jenderal Purnawirawan yang lahir di Purworejo, Jawa Tengah, 25 Juli 1925 silam ini akan diajukan Partai Demokrat dalam waktu dekat.
Demikian disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum saat bakti sosial di Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (8/8). "Tadi pagi saat sahur saya berbincang dengan Bupati Purworejo Mahsun Zain, setelah bercerita banyak Insya Allah dalam waktu dekat kami akan mengajukan Pak Sarwo Edhie sebagai Pahlawan Nasional. Demokrat sudah menyetujui akan mengukuhkan beliau sebagai pahlawan," kata Anas.
Anas menambahkan selain Pak Sarwo Edhie, kita juga mengusulkan nama Mr. Kasma Singodimejo.
Menurutnya, kedua tokoh tersebut dapat dijadikan suri tauladan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ia pun mengaku bangga jika Pak Sarwo Edhi dan Mr. Kasma ditetapkan pahlawan nasional sehingga akan memperkuat citra Purworejo sebagai kota pahlawan nasional.
"Pahlawan itu tempat kita belajar dan banyak contoh baik yang dapat kita teladani. Mari kita dukung pencalonan ini," kata dia.
Perlu diketahui mendiang Jenderal Purnawirawan Sarwo Edhie Wibowo merupakan ayah kandung Ibu Negara Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono, serta istri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Almarhum pernah menjabat sebagai Komandan Resimen Komando Angkatan Darat (RPKAD) kini Komando Pasukan Khusus (Kopassus) (1965-1967) saat menumpas pemberontakan G-30-S/PKI. Putra Sarwo Edhie, Jenderal Pramono Edhie Wibowo kini menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad).(ADI)
Â
Demikian disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum saat bakti sosial di Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (8/8). "Tadi pagi saat sahur saya berbincang dengan Bupati Purworejo Mahsun Zain, setelah bercerita banyak Insya Allah dalam waktu dekat kami akan mengajukan Pak Sarwo Edhie sebagai Pahlawan Nasional. Demokrat sudah menyetujui akan mengukuhkan beliau sebagai pahlawan," kata Anas.
Anas menambahkan selain Pak Sarwo Edhie, kita juga mengusulkan nama Mr. Kasma Singodimejo.
Menurutnya, kedua tokoh tersebut dapat dijadikan suri tauladan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ia pun mengaku bangga jika Pak Sarwo Edhi dan Mr. Kasma ditetapkan pahlawan nasional sehingga akan memperkuat citra Purworejo sebagai kota pahlawan nasional.
"Pahlawan itu tempat kita belajar dan banyak contoh baik yang dapat kita teladani. Mari kita dukung pencalonan ini," kata dia.
Perlu diketahui mendiang Jenderal Purnawirawan Sarwo Edhie Wibowo merupakan ayah kandung Ibu Negara Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono, serta istri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Almarhum pernah menjabat sebagai Komandan Resimen Komando Angkatan Darat (RPKAD) kini Komando Pasukan Khusus (Kopassus) (1965-1967) saat menumpas pemberontakan G-30-S/PKI. Putra Sarwo Edhie, Jenderal Pramono Edhie Wibowo kini menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad).(ADI)
Â