Sukses

Terus Naik, Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Menjadi 359 Orang

73 Pasien positif tersebar di 12 dari 23 kecamatan, dengan kasus terbanyak di Kecamatan Cikarang Utara dan Tambun Selatan, masing-masing 19 kasus.

Liputan6.com, Jakarta - Tren kenaikan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terus berlanjut. Total kasus Covid-19 hingga saat ini tercatat sebanyak 359 kasus, sebagaimana dilansir dari laman pikokabsi.bekasikab.go.id per tanggal 21 Juli 2020.

Dari total kasus positif, angka kesembuhan mencapai 72 persen atau sebanyak 260 orang. Pasien meninggal dunia bertambah 2 menjadi 26 orang, dan yang masih dalam perawatan berjumlah 73 orang.

73 pasien positif tersebar di 12 dari 23 kecamatan, dengan kasus terbanyak berada di Kecamatan Cikarang Utara dan Tambun Selatan, dengan masing-masing 19 kasus.

Selanjutnya Kecamatan Cikarang Timur 10 kasus, Cikarang Pusat 6 kasus, Babelan 5 kasus, Karangbahagia 5 kasus, Cibarusah 2 kasus, Cikarang Barat 2 kasus, Tambun Utara 2 kasus, Cibitung 1 kasus, Cikarang Selatan, 1 kasus, dan Pebayuran 1 kasus.

Untuk 11 kecamatan yang dinyatakan nihil kasus positif, di antaranya Bojongmangu, Cabangbungin, Kedungwaringin, Muaragembong, Serang Baru, Setu, Sukakarya, Sukatani, Sukawangi, Tambelang, dan Tarumajaya.

Kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) saat ini tercatat sebanyak 1.504 kasus. Pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 8 menjadi 1.456 orang. Sedangkan yang masih dirawat berjumlah 48 orang.

Orang Dalam Pemantauan (ODP) masih tersisa 43 orang yang dipantau dari total 3.855 kasus. Selesai pemantauan berjumlah 3.812 orang.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Patuhi Protokol Kesehatan

Untuk kasus Orang Tanpa Gejala (OTG) berjumlah 1.841 kasus, dengan rincian 1.714 orang selesai pemantauan, dan 127 orang masih dalam pemantauan.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi terus mengimbau masyarakat dan para pelaku usaha agar meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan. Masyarakat diharapkan disiplin memakai masker, jaga jarak, tidak berkerumun dan rajin mencuci tangan.