Sukses

Sekjen PDIP: Kader Kami Paling Sedikit Tempati Jabatan Komisaris BUMN

Meski sebagai partai pemenang, Hasto menegaskan, partainya tetap menghormati keputusan berapa pun jatah jabatan atau menteri yang didapat.

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyatakan partainya adalah partai yang mengedepankan kader dan menjaga kualitas kader sebagai syarat terjun di masyarakat. 

"PDI Perjuangan sebagai partai kader yang memiliki akar kuat di tingkat akar rumput, sebagai partai massa terus melakukan pendidikan dan kaderisasi politik sebagai syarat penempatan kader Partai dari tingkat RT, RW, Desa, Kecamatan, Kabupaten Kota, Provinsi, hingga di tingkat nasional dan bahkan internasional,” katanya dalam keterangan, Selasa (4/8/2020).

Apalagi sebagai partai pemenang pemilu, ia menilai perlu menempatkan kader berkualitas di tempat strategis mulai dari tingkat RT, RW, Desa, Kecamatan, Kabupaten Kota, Provinsi, hingga tingkat nasional dan bahkan internasional.

"Partai yang menang Pemilu, di manapun tradisi demokrasi di seluruh dunia, maka partai lalu menempatkan kader-kadernya pada jabatan strategis," ujar dia.

Meski sebagai partai pemenang, ia menyebut PDIP tetap menghormati keputusan berapa pun jatah jabatan atau menteri yang didapat.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Tingkatkan Kualitas Kader

Hasto mengatakan, dengan adanya surat instruksi agar Partai secara aktif berpartisipasi pada proses rekrutmen jabatan publik, maka partainya terbuka melakukan segala sesuatunya dengan dasar legalitas yang kuat, taat pada mekanisme, dan menghormati otoritas pengambil keputusan untuk tetap berdaulat. 

"Keputusan otoritas Menteri kami terima, dan hal tersebut sebagai daya pemacu untuk terus tingkatkan kualitas kader," ucap dia. 

Hasto mencontohkan soal jatah komisaris di BUMN di mana PDIP paling sedikit menempatkan kader.

"Dalam penempatan jabatan strategis sebagai komisaris misalnya, jumlah kader PDIP paling sedikit dibanding partai lain," Hasto menandaskan.